Love Yourself Tour telah dimulai setelah perilisan album Love Yourself : Answer pada hari Jum'at. Event besar yang dilaksanakan selama 2 hari di Olympic Stadium tersebut berlangsung dengan meriah. Tiket yang terjual bahkan sampai sold out tanpa sisa. Bagaimana tidak, siapa yang tidak mengenal BTS? artis K-Pop pertama yang memenangkan penghargaan Billboard selama 2 kali berturut-turut. Wajar saja bila tiket konser mereka sold out dalam hitungan menit.
Kegiatan Bangtan tidak hanya sampai disitu. Setelah konser, mereka harus melakukan beberapa promosi seperti Music Bank dan acara penghargaan. Jiseo beberapa kali kedapatan mendatango acara tersebut sebagai ARMY yang mendukung Bangtan di bawah panggung. Itu semua demi membayar ketidak hadirannya pada Love Yourself Tour kemarin.
"Hey, jagoan!" kata Jiseo saat masuk ke backstage menemui Jungkook.
"Noona!" kelinci itu girang. Tentu saja. Ia sudah tidak bertemu dengan Jiseo semenjak perilisan album terakhir. Kakinya melangkah cepat kemudian menyambar tubuh kakaknya lalu mendekapnya, "Aku merindukan noona," ujar Jungkook yang kemudian menghirup aroma di ceruk leher Jiseo.
"Bagimana? kau menikmati penampilanmu?" tanya Jiseo.
"Hmm! sangat menyenangkan, noona. ARMY menunggu kami dari pagi, aku khawatir apakah mereka menyempatkan sarapan?" Jungkook mengerucutkan bibirnya.
"Semoga, mereka pasti tidak ingin terlihat sakit didepan kalian," jawab Jiseo. Tangannya mengusak punggung Jungkook perlahan.
"Eung? apakah noona juga disini sejak pagi?" tanya Jungkook.
"Ya, aku bersama mereka. Menunggu kalian sejak pagi. Kebetulan pekerjaanku sudah selesai, jadi—"
"Apakah noona sudah sarapan? sudah makan sesuatu?" potong Jungkook. Nadanya terdengar sedikit khawatir.
Jiseo tersenyum tipis, ia melepas pelukannya lalu menangkupkan kedua tangannya di pipi Jungkook, "Sudah, aku bahkan makan sangat banyak hari ini," katanya. Tapi nyatanya, Jiseo belum makan sama sekali. Ia hanya tidak ingin adiknya tiba-tiba berubah menjadi cerewet dan merepotkan staf lain karena dirinya.
Sedikit kebohongan itu membuat si kecil tersenyum. Ia lagi-lagi menautkan hidungnya pada hidung Jiseo setelah sedikit menunduk dan Jiseo sedikit mendongak. Jungkook tidak peduli jika staf melihat karena itu sudah biasa mereka lakukan didepan umum dan staf juga memakluminya.
"Hari ini, mari kita pergi bersama. Menghabiskan waktu bersama sebelum aku berangkat, noona," ujar Jungkook.
"Kookie, bukankah setelah ini kau masih ada acara? kau bisa—"
"Aku akan menjemputmu setelah acaranya selesai, kau tidak boleh menolak," kata Jungkook.
"Kookie?"
Jungkook benar-benar menolak larangan Jiseo. Anak itu bahkan sempat menghentak-hentakkan kakinya sembari merengek. Akhirnya, Jiseo mengangguk dan mengiyakan apapun yang Jungkook inginkan. Jungkook mengatakan bahwa ia ingin pergi ke exhibition.
"Kalian akan ke pameran? apakah kami boleh ikut?" tanya Hoseok yang tiba-tiba datang.
"Bo—"
"Tidak, hyung! ini kencanku dengan noona!" potong Jungkook.
"Cih, padahal aku dan Jin hyung baru saja merencanakannya dan ingin mengajak yang lain juga—"
"Ayo berangkat bersama, Hoseok-ah," potong Jiseo.
"Noona …," Jungkook lagi-lagi merengek, bibirnya juga ia kerucutkan.
"Kenapa? bukankah menyenangkan jika kita pergi bersama-sama. Lagipula, itu bisa membuat posisiku lebih aman," kata Jiseo.
KAMU SEDANG MEMBACA
형제 [SIBLING] × Jungkook [BAD SERIES] [PERMANENT CLOSE!] √
FanfictionTEMPORARY CLOSE! 30 Juni 2020 20180627 Tidak banyak yang tau kehidupan Jungkook setelah ia turun dari panggung. Jungkook yang berkharisma akan berubah menjadi iblis kecil saat bertemu dengan kakak perempuannya. ⚠️Incest!20+ disclaimer Ji ©2018