형제 [SIBLING] × Jungkook [BAD SERIES] [PERMANENT CLOSE!] √

Episode 40: Summer Koo

Tak terasa, waktu seperti cepat berlalu. BTS pun sudah merilis album baru dan juga menyelesaikan Love Yourself Tour mereka di Bangkok 7 April. Namun, kegiatan mereka tak berhenti sampai di situ saja. Mereka harus melakukan promosi singkat kemudian berlanjut Speak Yourself Tour tanggal 4 Mei dengan negeri 'Paman Sam' sebagai negara pertama yang mereka pilih sebelum pergi ke wilayah Eropa kemudian Asia. Mereka menghabiskan sekitar 2 bulan di luar Korea sebelum akhirnya bertolak ke Jepang. Hari ini Jiseo berkendara setelah lelah mengerjakan berbagai macam pekerjaan di kantornya. Ia ingin istirahat, bersenang-senang misalnya atau mengganggu Jungkook yang baru saja pulang setelah menyelesaikan tour di Shizouka, Jepang tanggal 14 kemarin. Musim panas sepertinya cocok untuk menikmati es krim sundae atau makan buah semangka bersama. Tentu saja, Jiseo melajukan mobilnya ke dorm Bangtan dengan beberapa plastik belanjaan di kursi penumpang sebelahnya. Selain ingin bertemu dengan Jungkook, ia juga ingin memberi selamat untuk kesuksesan BTS dengan album baru mereka. Jiseo memarkirkan mobilnya, memakai beberapa atribut agar tidak terlalu mencolok sebelum turun dari mobilnya.

"Kau dimana?" Jiseo bertanya, ia terlihat memegang ponsel yang ia letakkan di telinga.

"Aku akan segera turun, noona. Kau tunggu di bawah saja," jawab seorang dibalik sambungan. Siapa lagi kalau bukan si kelinci berandal yang sekarang memilih memanjangkan rambutnya daripada harus memangkasnya.

"Tidak apa-apa dengan staf?" tanya Jiseo lagi.

"Aku sudah mengatakan kau akan datang." jawab Jungkook.

Setuju dengan kesepakatan yang mereka buat, Jiseo dan Jungkook mematikan sambungan teleponnya. Gadis itu terlihat kepayahan membawa 4 kantong belanjaan berisi semangka dan melon juga daging, beberapa snack, cola, beer dan juga banyak cup ramyeon instan. Jiseo sudah mengatakan pada Jungkook jika ia ingin makan bersama dengan Bangtan sebelum mereka melakukan jadwal pribadi masing-masing untuk liburan Chuseok. Jiseo berjalan dengan 4 kantong besar di kedua tangannya. ia juga terlihat sedikit membungkuk menyapa staf yang melewatinya.

"Noona?!"

Jiseo menghela napasnya, berdiri mematung memperhatikan kelinci yang seolah melompat riang menghampirinya. Mengambil alih belanjaan di tangan Jiseo kemudian mencium kening kakaknya. Tidak masalah hanya kening, tapi Jiseo memukul Jungkook setelahnya.

"Bodoh!"

"Kenapa? aku mencium noonaku sendiri... ." kata Jungkook.

Mau bagaimana lagi, sudah terjadi, 'kan? Jiseo hanya berkacak pinggang sambil berdecak sebal sebelum mengekori Jungkook naik ke ruang makan di atas. Jungkook berkata bahwa mereka sudah menunggu Jiseo dan antusias ingin makan bersama. Jungkook juga mengatakan bahwa ia memiliki hadiah kecil yang akan ia berikan pada Jiseo nanti.

"Apa?"

"Ini kejutan, kalau aku memberitaumu sekarang namanya bukan lagi kejutan," jawab Jungkook.

"Cih!"

Jungkook lagi-lagi mencium pipi Jiseo sembarangan. Ia senang menggoda Jiseo apalagi jika kakaknya ini sampai marah.

"Katakan, apa itu sebuah benda?" Jiseo bertanya. Gadis itu tidak menyerah.

Sekarang giliran Jungkook yang menghela napasnya, gemas dengan kelakuan Jiseo yang kini berjalan mengelilinginya. Membujuk Jungkook untuk memberitau apa yang akan ia berikan padanya dan mengapa tidak diberikan sekarang saja.

"Noona, kau bisa jatuh... ." kata Jungkook.

Jiseo mengerucutkan bibirnya, mengomel dan akan menyalahkan Jungkook jika ia terjatuh karena tidak memberitaunya soal hadiah itu bahkan sampai di dapur kakak beradik itu masih terus bertengkar.