Chapter 10

6.3K 482 44
                                    

----------

"Jisoo unnie apa kau sudah siap? bobby sudah tiba dan dia menunggu kita dibawah." teriak chaeng dari luar pintu kamar tanpa repot2 membukanya.

"Nee chaeng, sebentar lagi... Katakan pada bobby untuk sabar sedikit lagi." sahut jisoo sambil terus memasukan barang2 yang ingin dibawa kedalam tas.

"Nee... Jangan lama2 unnie, jangan sampai bobby beruban hanya karena menunggumu." canda chaeng.

Hari ini tepat 11.45 am adalah jadwal penerbangan mereka ke Amerika,tentu saja melanjutkan proyek pemotretan untuk majalah fashion yang terkemuka disana yaitu Marie Claire, dan merupakan proyek ketiga mereka.

Dengan itu jisoo meminta bobby untuk mengantar mereka ke bandara incheon, karena kalau dipikir2 daripada bayar taxy kan lumayan uangnya buat beli chikin... Kekeke

"Ahh... Apalagi ya, ingat2 dulu jisoo.. Jangan sampai ada barang penting yang ketinggalan." jisoo mengingatkan dirinya sendiri, karena sifat pelupanya sudah hampir level akhir.

"Sudahlah.., nanti kan bisa beli disana saja kalau ada barang2 yang lupa dibawa." jisoo menepuk dahinya karena baru terpikir akan hal itu.

Dia segera mengaitkan tas channelnya kebahunya dan menyeret koper yamg lumayan besar dibelakangnya, walaupun hanya beberapa hari disana tapi bawaannya seperti akan tinggal sebulan, ckckck...

"New york

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"New york ... Im coming." jerit jisoo kegirangan saat keluar dari apartemen miliknya. Dan langsung meluncur menuju bandara bersama mobil lambhorgini yang merupakan milik pacarnya, tepatnya fake boyfriend... Hm.

----------💋💋💋💋💋💋💋💋------------

Sementara dimobil lain jennie pun sedang menuju bandara, tapi dia tidak sedang menyetir sekarang karena dia masih sangat mengantuk jadi lisa lah yang memegang kendali kali ini... Daripada mengambil resiko tinggi dengan membiarkan jennie menyetir dalam keadaan mengantuk,jadi lebih baik dia mengalah pikir lisa.

Mata kucing jennie sedikit lebih sayu dan kelihatan tidak semangat, dia menyandarkan punggungnya dijok mobil yang sudah dicondongkan lebih kebelakang... Dia sepertinya sangat lelah.

"Salahku tidak mengingatkanmu semalam untuk tidak tidur sangat larut."kata lisa

"Karena jika begitu kamu tidak akan mengantuk dan tidak semangat seperti ini."

Gadis jangkung itu mengira jennie masih dengan kebiasaan lamanya yang pergi keluyuran mencari gadis untuk kencan semalam dan mabuk2an.

Jadi dia sudah memberi tahu jennie akan jadwal ke Amerika dua hari sebelumnya, tapi dia lupa mengingatkan jennie untuk tidak begadang atau keluyuran malam saat sebelum jadwal keberangkatan mereka.

"Bukan salahmu lisa-ya." guman jennie dengan suara khas orang mengantuk, "itu hanya karena imsomniaku yang sedang kambuh."

"Sejak kapan kamu punya imsomnia? kau tidak pernah cerita padaku?" lisa mengerutkan alisnya, dia sesekali menoleh kearah jennie yang masih memejamkan matanya.

Entertainer [ jensoo] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang