Orang-orang berdatangan memenuhi sebuah Gereja. Mulai dari kalangan orang biasa hingga direktur perusahaan besar.
Mereka menghadiri pemberkatan pernikahan Chaeyoung dan juga Mina.
Sedari tadi Chaeyoung terlihat gugup.
Dia tidak tenang berada sendirian di atas altar menunggu calon istrinya.
Semua mata menatap ke arahnya. Tatapan terpesona. Hari ini Chaeyoung menggunakan jas yang sangat cocok untuknya. Siapapun yang tidak tahu akan Chaeyoung akan menganggap jika dia adalah lelaki. Rambut yang pendek, badan sedikit berisi dan memiliki muscle itu membuat siapapun akan terpesona padanya.
Saat pengantin di persilahkan untuk masuk, Chaeyoung seakan berhenti bernafas untuk sesaat. Mina masuk dengan anggun, baju pengantin itu membuatnya semakin cantik saja.
Mina mengeratkan genggamannya pada bunga dan lengan ayahnya yang menemani dirinya menuju altar. Ia jelas gugup juga.
Senyuman kecil Chaeyoung berikan,membuat Mina sedikit melupakan kegugupannya.
Entah apa yang dipikirkan kedua orang itu. Ini adalah pernikahan yang di paksakan. Tapi mereka seakan menikmatinya. Seakan menerima pernikahan ini tanpa paksaan apapun.
Tn.Myoui memberikan tangan anaknya pada Chaeyoung. Chaeyoung menerimanya dan membawa Mina disampingnya menghadap Pendeta.
Pendeta mulai membacakan janji-janji suci. Dan Chaeyoung maupun Mina menjawab pertanyaan Pendeta dengan baik tanpa kesalahan. Cincin juga telah terpasang dengan sempurna di jari mereka masing-masing.
"kau boleh mencium pengantinmu" ucap Pendeta
Chaeyoung dan juga Mina saling tatap.
Tatapan yang bermakna 'jangan lakukan itu'
Tidak ingin berlama-lama, Chaeyoung memilih mencium kening Mina. Tepuk tangan riuh terdengar. Dengan ini mereka telah Sah menjadi pasangan.
Malamnya, resepsi mereka di adakan.
"Chaeyong noona?" Dahyun memanggil.Chaeyoung menoleh pada sang adik.
"selamat yaa.."ucap Dahyun tulus
"terima kasih adikku" ucap Chaeyoung sambil mencubit gemas pipi chubby adiknya itu.
"Mina noona di mana? Kenapa kalian tidak bersama-sama?"
"dia di panggil mama sebentar"
Dahyun mengangguk
"oh iya, aku ingin mengenalkanmu pada kekasihku" ucapnya "tunggu yaa...aku akan memanggilnya"
Beberapa menit kemudian, Dahyun terlihat kembali sembari menggandeng seorang gadis cantik.
"Selamat atas pernikahan anda direktur Son" ucap gadis disamping Dahyun
"sama-sama. Dan tolong jangan bersikap formal. Kau akan menjadi keluargaku juga nantinya" ucap Chaeyoung yang malah menggoda gadis cantik itu yang kini terlihat malu.
"Noona. Jangan ganggu gadisku" Dahyun tak suka
"Aigoo. Baiklah-baiklah. Maafkan aku"
"Tidak apa-apa. Dan perkenalkan aku Minatozaki Sana"
"Minatozaki?" Chaeyoung terkejut "keturunan Jepangkah? Seperti istriku?"
Sana mengangguk "Iya. Dan Aku juga teman dekat Mina. Kami berada didepartemen yang sama dirumah sakit"
"wah..Dunia memang sempit"
Sana mengangguk mengiyakan.
"okey stop. Kalian berdua membuatku cemburu" ucap Dahyun yang merasa terlupakan
