"WOYYY!! ADA PENGUMUMAN PENTING!!" Pekik Donghyun, atau lengkapnya Kim Donghyun, si ketua kelas.
"Ada apaan sih?" Tanya Eunha yang duduk di baris terdepan dekat pintu masuk.
Donghyun tidak menjawab dan langsung menaiki podium kecil yang biasa di gunakan oleh guru-guru saat mengajar, dan tentunya itu mengundang seluruh perhatian seisi kelas yang tadinya riuh dengan kegiatan masing-masing, namun kini terdiam dan memperhatikan Donghyun.
"PENGUMUMAN! MULAI HARI INI TEMEN SEKELAS KITA YANG BERNAMA JEON WONWOO ADALAH PACAR DARI KIM MINGYU, DAN ITU ARTINYA JEON WONWOO ADALAH BAGIAN DARI CASSANOVA, KALIAN GAK BOLEH MACEM-MACEM ATAU KALIAN AKAN BERHADAPAN SAMA KIM MINGYU, SEKIAN!" Dan setelahnya Donghyun segera kembali menuju kursinya di sebelah Im Youngmin, kekasihnya.
Pengumuman yang di sampaikan oleh Donghyun membuat seisi kelas menjadi gempar, termasuk Jeonghan dan Jihoon yang saling bertukar pandang dengan terkejut. Buru-buru Jeonghan menghampiri tempat duduk Donghyun untuk menanyakan kebenarannya.
"Yang lo omongin barusan beneran? Maksud gue, Wonwoo sama Mingyu? Lo tau darimana?"
"Bener Han, itu tadi pas gue baru balik ngambil barang di parkiran, Mingyu baru aja dateng sama Wonwoo dan langsung teriak-teriak bikin pengumuman di parkiran, dan Wonwoo juga keliatan gak ngelak gitu" jelas Donghyun.
Kalau informasi ini di dapatkan dari Donghyun sang ketua kelas, otomatis itu semua benar adanya, karena Donghyun bukan orang yang suka menyebarkan berita palsu, ketua kelasnya ini terlalu alim sama seperti kekasih pacanya yang berada di sebelahnya yang kini tersenyum cerah pada Jeonghan.
"Yaudah makasih infonya" ucap Jeonghan dan kembali ke tempat duduknya.
Jihoon sudah menunggu dengan cemas, begitu Jeonghan sudah kembali ia segera menanyakan kebenaran perihal berita itu dan Jeonghan menjelaskan ulang semua yang di jelaskan oleh Donghyun.
"Kita tanya Wonwoo langsung aja" ucap Jihoon akhirnya.
"Iya, gue setuju"
Pucuk di cinta ulam pun tiba, yang mereka tunggu-tunggu pun akhirnya tiba, namun lagi-lagi kemunculan Wonwoo di depan kelasnya membuat seisi kelas kembali berbisik heboh sembari menatap ke arah Wonwoo yang di kawal oleh Mingyu di belakangnya.
Wonwoo tidak bisa mengangkat wajahnya seperti biasa, ia terlalu malu dan ia tidak pernah siap jika harus menjadi topik utama saat ini. Bahkan ia bisa merasakan tatapan menuntut penjelasan dari Jeonghan dan Jihoon meski Wonwoo tidak menatap mata keduanya.
"Semangat belajarnya, see you, Kim Wonwoo"
Dan ucapan Mingyu yang di sertai dengan usakan halus pada rambut Wonwoo barusan membuat seluruh siswa dan siswi yang berada di kelas itu menjadi heboh dengan pekikan gemas mereka. Setelah memastikan Mingyu telah berlalu dari kelasnya, Wonwoo segera berjalan menuju kursinya dengan Jeonghan.
"Won, lo paham kan kalau lo utang penjelasan ke gue sama Jeonghan" ucap Jihoon begitu setibanya Wonwoo di kursi yang berada tepat di belakangnya.
"Gue bisa jelasin semuanya, tapi nanti jangan sekarang, please" rengek Wonwoo.
"Yaudah bicarain ini nanti aja pas istirahat di kantin" usul Jeonghan.
Jihoon yang tidak tega pun akhirnya menyetujui usulan Jeonghan dan ia kembali menghadap ke arah depan papan tulis karena guru matematika mereka sudah tiba.
Saat waktu istirahat tiba, Jeonghan dan Jihoon segera mengapit Wonwoo agar sahabatnya itu tidak menghindar dari penjelasan yang akan di utarakannya. Wonwoo pun pasrah begitu tangan kanan dan kirinya di apit sempurna sehingga ia tidak bisa melarikan diri lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
PUTIH ABU-ABU
FanfictionBxb // Meanie // K.mg • J.ww Di tambah dengan konflik anak SEVENTEEN lainnya sebagai pelengkap :) Cerita ringan tentang percintaan anak SMA Note : Rasa Lokal