SURRENDER ✔• EXO × iKON

3. His Frustation

bacanya sambil dengerin ya musik nya hehehe....

happy reading........

Tidak akan ada yang tau jika semua itu terjadi karena sesuatu yang selalu di anggap tabu oleh setiap orang. cinta. Cinta bisa menjadi alasan mengapa pribadi seseorang berubah, apapun bisa ia lakukan jika cinta itu menjadi kuasa antara jalan pikiran.

Tapi cinta bisa menjadi alasan seseorang belajar memahami cinta yang tulus akan sesuatu hal, cinta menjadi alasan seseorang menjaga tindakan agar tidak kehilangan cintanya.

Baekhyun menutup buku yang ia baca dengan tatapan datarnya. Buku yang ia baca membuatnya teringat akan sesuatu yang menjadi alasan kepribadiannya berubah. Banyak orang yang mengatakan cinta pertama tidak akan pernah berhasil, siapa bilang ini bahkan sudah 5 tahun namun bayangan gadis yang ia cintai masih setia tertanam di hatinya.

"Permisi maaf tuan. Ada yang ingin bertemu dengan anda" seseorang sekretarisnya menganggu aktifitas berfikirnya. Ia menatap sekretarisnya dengan raut wajah yang tidak bisa di dekripsikan.

"suruh masuk saja Sekretaris Joon" jawab baekhyun sambil menyimpan bukunya di rak buku diruangannya.

Setelah mendapat persetujuan oleh atasannya, sekretaris Joon mempersilahkan seseorang yang ingin bertemu dengan Baekhyun.

"Long time no see CEO Byun" seorang pria berwajah tampan, nyaris tidak bisa memilih antara Baekhyun dan pria itu keduanya sama-sama memiliki ketampanan dari sisi yang berbeda.

"mau apa kau datang kesini CEO Kim" balas baekhyun tak kalah sengit, merasa ditantang pria bermarga kim itu hanya menyeringai.

"Tentu saja membahas tentang kerja sama, bukankah kau benar-benar mencintai perusahaanmu ini" pria itu Kim Hanbin menatap lawan bicaranya tanpa mau mengalihkan pandangannya.

"ini bukan perusahaanku. Ini perusahaan ayahku" baekhyun tidak melepas fokusnya terhadap layar monitor didepannya.

"whoaa kau masih sama.ternyata, M.A.N.J.A" tekan hanbin dan kini Baekhyun menatap lawan bicaranya dengan tajam, ia benar-benar membenci Kim Hanbin sejak dulu bahkan sejak 5 tahun lamanya.

"apa maksudmu hanbin-ssi?"

"kau tidak mengerti? Aaa atau kau melupakannya?"

"keluarlah , kau masih senang membuang waktumu untuk hal ini?" baekhyun menutup laptopnya dan pergi meninggalkan hanbin dengan senyuman liciknya.

"aku tau, kau pasti merasakan yang kurasakan baek"

Langkah baekhyun terhenti.

"kau ..sudah bertemu dengan Kim Taera bukan?" hal ini yang membuat Baekhyun sensitif kim taera adalah gadisnya, kenapa pria ini menanyakan hal yang tidak mungkin terjadi.

Baekhyun berbalik berjalan menuju Hanbin yang kini menatapnya sendu.

"bisakah kau enyah dari kantorku?. Kenapa kau selalu mebahas seseorang yang sudah mati!" suara baekhyun meninggi. Ia kesal ketika seseorang bertanya seolah ialah yang paling tau keberadaan gadis bernama Kim Taera. Mata hanbin membulat seketika.

"apa kau bilang? Apa maksudmu?! Byun Baekhyun!?" sam tingginya suara mereka membuat sekretaris Joon datang mencoba melerai kedua musuh bebuyutan ini menghancurkan perusahaan.