Happy Reading Guys..
Ini akan menjadi kunci paham jalan cerita ini . Dan akan sangat panjang.So stay in this..
Dan bakalan ada recomended lagu buat ngisi cerita ini..
Malam ini acara pesta akhir tahun untuk sekolah menengah atas Explochemist berlangsung meriah.
Sudah banyak stand stand makanan dan pameran lainnya serta panggung seni yang akan hidup pukul 9 malam nanti.
Kim Taera masih sibuk mengurusi beberapa stand yang masih belum ready. Padahal pembukaan acara sudah di lakukan sore tadi.
Yeah. Kim Taera adalah ketua panitia acara besar ini.
Dan sekarang dia sedang mengurusi stand teman-temannya Hanbin.
Dan jangan lupakan Hanbin yang masih sibuk membenarkan tenda standnya.
June yang masih menscroll cara memasak Ramyeon
Dan Jinhwan yang masih menyusun beberapa barang.
Astaga kenapa mereka sangat sulit mengatur dengan baik. Bahkan Taera beberapa kali mengomeli mereka karena lambat. Bagaimana mau mencari dana kalau jam 7 saja belum ada jualan. Sedangkan Baekhyun sudah banyak menjual makanannya.
"Ra, ini kenapa ga bisa di pasang sih?" Itu Hanbin yang sekarang lagi bingung memasang gas untuk kompor.
Taera tertawa geli lalu meraih selang gas untuk menyambungkannya di kompor.
See. Padahal tinggal mencocokkan dan menyambungkan saja ke kompor. Tapi pria ini tidak bisa melakukannya.
Oh ayolah bahkan mendiang ayahnya saja dulu selalu memasang ini.
Taera jadi rindu ayahnya.
"Ra.." panggil hanbin.
Taera menoleh panggilan Hanbin.
"Ga mau jenguk ayahmu?" Tanya Hanbin.
Raut wajah Taera berubah ketika Hanbin seperti membaca isi pikirannya.
"Sepertinya nanti kalau uda selesai ini". Jawab Taera.
"Mau di temani?" Tanya Hanbin. Lalu Taera tertawa.
"Kau harus mengikuti tes seleksi masuk universitas. Hanbin-ah". Taera mulai merapikan panci-panci serta banyak peralatan masak.
"Hanbin bisa masuk tanpa seleksi". Ujar Jinhwan yang baru saja selesai menata bahan makanan.
Taera hanya tertawa.
"Jangan. Aku akan pergi sendiri. Yeah. Kebetulan sudah lama ga ngunjungi ayah". Taera menyudahi dengan meninggalkan atensi Hanbin dan Jinhwan.
June mendekati Hanbin.
"Yakin ga mau nemenin dia? Kasian kalau pergi sendiri". Celetuk June.
Hanbin hanya terkekeh.
"Aku ? Nemenin dia? Mungkin dia nolak karena pria yang nemanin dia adalah pria bermarga Byun itu". Jawab Hanbin menatap Baekhyun yang menyambut Taera dengan rangkulan, dan mencium puncak kepala Taera.
Hanbin benci melihatnya. Tapi sepertinya Baekhyun sengaja melakukan itu karena Hanbin menatapnya.
Sedangkan Taera seperti sudah biasa menerima perlakuan seperti itu oleh Baekhyun.
"Kamu tadi ngomong apa?" Tanya Baekhyun lembut dan itu membuat kedua alis Taera naik karena bingung.
"Kamu? Bwahahaha". Taera menyenggol lengan Baekhyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
SURRENDER ✔• EXO × iKON
Fanfiction'You flood again and erase everything. Telling me that it's a bad dream. You are my long long tragedy'