EPISODE 21 (Kontrak Dua Kaum)

224 19 0
                                    

Entah mengapa misi penyelamatan yang tidak resmi ini terlalu berjalan lancar, aku dan pak Valdez sudah membebaskan Styre, nama sang penyihir hebat. Di legenda legenda yang pak Valdez ceritakan, Styre bisa bebas karena kekuatan sihir nya yang luar biasa, nyata nya...
Aku dan pak Valdez yang membebaskannya

Kami bertiga sudah ketempat aman, dimana tak ada seorang pun yang mengejar, aku mengatakan ini karena kami dikejar kejar 'lagi'

"Ok ini aman. Baik nak,mendengar cerita singkat dari orang disebelahmu, kamu adalah reinkarnasi sang pangeran pertama, dan legenda legenda mengatakan aku beas karena kekuatan ku? Pfft, ubahlah itu dan tulislah ' reinkarnasi sang pangeran tertua yang menyelamtkan Styre' " kata penyihir tua itu

"Baiklah, legenda juga mengatakan kau membuat kutukan bagi siapa saja yang masih berselisih karena ras yang berbeda" kata pak Valdez

"Begitukah?ok,kutukannya adalah mati!" Kata Styre

"Whooaa,itu agak...berlebihan,tapi tak apa,demi kebaikan" jawab pak Valdez

"Hef kurs!" Teriak Styre sambil mengangkat tongkat sihirnya

Angin bertiup kencang,malam menjadi lebih gelap dan muncul gemuruh besar di langit, tapi itu hanya bertahan beberapa detik saja

"Sudah!" Kata Styre dengan nada lega nan riang

Plop!

Aku dan pak Valdez sepertinya kembali ke masa sekarang, aku tau ini mendadak sekali, aku bahkan belum mengucapkan selamat tinggal, belum mengajukan pertanyaan, dan belum ngobrol ringan dengan Styre

Kami berdiri di depan pintu aula makan malam,dan artinya...

"Kita jangan ke kantorku dulu" kata pak Valdez

"Ya,aku punya firasat,bahkan kita berdua belum pergi dari kantor, dan disaat yang bersamaan..."

"Kita tidak boleh berlama lama, cepat kembali ke kamar mu" kata pak Valdez dengan lembut

Aku tak membantah, karena mataku sudah benar benar berat dan aku mulai berjalan menuju kamar ku (kamar Si kembar Cha yang untuk saat ini sekarang itu juga kamarku,haha)

Incha dan Icha sudah tertidur,aku pun menuju kasur dan terlelap

Bagai hanya tidur sedetik, aku sudah dibangunkan Salah satu si kembar Cha

"Sembentar saja...akh coba aja waktu berhenti sebentar sajaa" keluhku

Si kembar Cha pun tidak lagi menggangguku tidur, aku pun mulai tertidur pulas karenanya

"YA AMPUN! TELAATT!" Teriakku "INVHA ICAH APA KALIAN SUDAH SELESAI BERSI..."
Lanjutku tetapi terpotong karena menganga melihat semua membatu, ya ampun! Tidak mungkin aku ngomong waktu berhenti dan ternyata benar benar berhenti?!

Apa yang harus kulakukan....eeem...eeem

"Waktu kembali normal! Waktu berjalan! Waktu..." kataku "ukh, ini menakutkan, mereka akan seperti ini terus?!" Lanjutku

"Tidak kok"
Suara itu seperti suara wanita dan seolah olah muncul seperti dari segala arah

"Siapa itu?!" Kataku ketakutan

"Jangan takut, aku Evi Darker,panggil saja Ev,dan kau tau? Aku adalah pendahulumu" kata Ev

"Kamu pendahuluku...? Sebelum aku menanyakan yg lain,apa kau yang melakukan ini? Dan apakah dunia mu adalah ini?" Tanyaku

"Bukan, ini adalah kekuatanmu sendiri, oleh karena itu aku kemari, dan apa kau tanya aku berasal dari sini? Tidak, untunglah kau ada disini dengan struktur dunia yang bisa dibilang memudahkanku untuk berpindah pindah tanpa bantuan 'si reinkarnasi pangeran bungsu' itu" jawabnya

"Ok,sebaiknya aku tidak banyak tanya...Jadi? Ada urusan apa kau sampai jauh jauh datang kepadaku? Apa tujuabmu? Namamu terdengar jahat...jangan tersinggung" kataku

"Tak apa, ayahku yang memberi nama ini,di dunia ku, ayahku adalah seorang pencuri handal, bahkan detektif sehebat apapun tak akan bisa menangkapnya" jawabnya "jadi aku ingin memberi tahu mu sesuatu,sudah kewajiban bagi para pendahulu pemilik kekuatan pengendali waktu untuk memberi tahu kan penerusnya didua ribu tahun mendatang tentang apa yang harus ia lakukan dan apa tujuan kita berkelana, dan bekerja sama dengan pemilik kekuatan yang lain,semua itu ada tujuannya" lanjutnya

"Ok...aku paham" jawabku

"Kau akan kulatih, bukan hanya kekuatan manipulasi waktu mu, tapi juga fisikmu,supaya kau tak terlihat seperti wanita letoy" katanya

"Aku memang letoy...jadi? Aku dan teman teman ku harus tinggal dan berlatih disini...atau pergi ke dunia paralel lain?"

"Kalian akan pindah, tidak lama lagi" katanya "Dan kalian akan siap menutup kembali empat pintu penjara yang menyongsong sang raja baru yang sangat sangat tamak dan haus kekuasaan" kaytanya

Time RulerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang