Terimakasih Gemini, kamu (atau kalian?) datang disaat yang tepat. Sekarang pertanyaan nya bagaimana menutup portal itu
"ya benar, bagaimana cara kita menutup atau menghancurkan portal itu" saut salah satu Gemini seolah bisa membaca pikiranku dan bahkan aku mengira itu juga salah satu kekuatannya tapi sepertinya bukan
Aku tidak tau banyak soal portal dan lain lain tapi sepertinya Sena tau, aku harus bertemu dengannya tapi bagaimana? Aku masih terjebak dengan monster-monster menyeramkan ini, bahkan Gemini pun kewalahan. Aku harus menemukan cara, berpikirlah Lia... Berpikirlah
Ingat pelajaran apa saja yang pernah diberikan Ev kepadaku... TIDAK ADA... EV HANYA DATANG DAN PERGI... Tidak tidak tidak sepertinya aku yang tidak menyimak apa yang dia ajarkan. Cara agar kekuatan itu muncul adalah fokus, fokus mau ku apakan diriku dengan kekuatanku. Baiklah mari mencoba bermeditasi dan semoga itu berhasil
Huuuuuf huaaaaa
Aku mulai mengambil posisi duduk bersila dan mulai memejamkan mata, tanganku lurus di atas paha. Sepertinya Gemini tau aku melakukan apa, dia fokus bertahan melindungi ku
Kumohon berhasil lah... Fokus!! Ayo hentikan waktu! Semakin aku fokus, aku seperti orang tuli. Pendengaranku seperti memudar dan aku berharap waktu mulai membeku. Tetapi tidak, saat aku mulai membuka mata aku sudah berada dibalik rak buku perpustakaan yang rapi. Dimana para monster? Dimana Gemini? Saat aku ingin berdiri untuk melihat sekeliling tiba2 ada suara di tangga masuk ke lantai ini. Aku reflek bersembunyi sambil mengamati diam-diam
Terdengar suara laki-laki yang familier
"heiii pelan-pelan"
"iyaa, ini sudah pelan-pelan! Kecilkan dulu suara mu itu!"
"Diamlah kalian berdua!"
Saat aku memperhatikan dengan seksama. Apa-apaan ini?! pa urusan trio bandel itu ada disini? Mereka mau mencari masalah lagi?
Backstory soal mereka...
Mereka terkenal sebagai berandal cerdas. Cerdas dan berprestasi namun tak berakhlak ew. Saat aku, Sena dan Iggy datang ke dunia sihir ini mereka seperti sudah sangat membenci kami. Yang membuat kami kesal adalah mereka pernah menukarkan minuman ku, Sena dan Iggy dengan ramuan morph! Ia menukarkan itu di ruangan makan. Lantas kami bertiga berubah menjadi babi, ular, dan sigung dihadapan banyak murid lain yang sedang makan. Untungnya kepala sekolah sigap merubah kami kembali jadi manusia. tetapi trio itu tidak mendapat hukuman!! Alasannya karena tak memiliki bukti kuat! ARKH mengesalkan sekali jika diingat
Saat aku mulai memperhatikan kembali, ada sesuatu yang memantulkan cahaya ditangan Nancy. Apa itu... Cermin?
"Ford, cari buku mantra itu, kita bukan pemilik pusaka ini oleh sebab itu kita tidak bisa menggunakan cermin ini. Ah! Aku kadang masih kesal kenapa dia adalah salah satu pemilik kekuatan... Mengapa bukan...aku?" Keluh Nancy
Sementara itu Ford mulai melangkah ke rak tempat ku bersembunyi. Gawat, bagaimana ini, aku tidak bisa kabur atau bersembunyi lagi. Aku mengambil buku di rak sebagai senjata dan siap menghadapi kemungkinan terburuk
Ford makin mendekat, jantung ku berdegup kencang. Aku memberanikan diri maju keluar dari kegelapan dan
BAKKK!!
Itu pukulan buku terkencang yang pernah kulancarkan sepanjang masa
"L-Lia??" Ujar Nancy tergagap
"Nancy lihat, itu buku mantra nya, ditangannya!!!!" Seru Cecil
Apa?! Buku sembarang ambil ini buku mantra nya? Kebetulan gila macam apa ini?!
"FORD, TANGKAP DIA" Teriak Nancy
Mereka tidak hanya berteriak, Nancy dan Cecil mulai mengeluarkan tongkat sihir mereka dan mulai mengucap mantra. Bola-bola angin mulai terbentuk mengincarku. Tanganku reflek mengangkat, bola angin itu tiba-tiba berbalik menyerang mereka
"ARKH, SIALAN" Umpat Nancy "FORD JANGAN DIAM SAJA" Lanjutnya
Ford mulai mengejarku. Aku tidak bisa menghindar, dia mendorongku mengarah tembok batu
Bukk!
Saat aku mengaduh kesakitan Ford sudah merampas buku itu dari gemggamanku
"Hahaha payah kalian, segini saja gak bisa" Olok Ford
"Ya sudah sini berikan bukunya! Kamu sangat bodoh membaca mantra jadi jangan sok hebat" Balas Nancy
Cecil hanya meringis di belakang Nancy
"Haaahhh akhirnya, mari jadi pahlawan~"
Nancy mulai membuka buku itu. Mengganti halaman demi halaman... Apa jangan-jangan mereka biang kerok dari ini semua?!
"Kalian semua gobl**! Jangan lakukan itu! Atau kalian akan menyesali nya!!" Teriakku
"nyenyenye, diamlah! Kau tidak tau apa yang aku rasakan" Jawab Nancy
Apa maunya sih? Apa dia mau play victim? Arkhh bisa-bisanya mereka tidak tau konsekuensi dari perbuatan mereka!
Nancy disana mulai membaca sesuatu sambil menghadap cermin. Aku sepertinya tau itu milik Sena, pemberian dari Kepala Sekolah
"Dasar pencuri Tengik!!"
Nancy mengabaikan ku, Cecil dan Ford juga hanya memperhatikan Nancy dengan sangat serius
Saat Nancy selesai, tidak terjadi apa-apa
"Eh? Kenapa ini?! Kenapa tidak terj-"
Cermin tiba-tiba bersinar merah menyilaukan. Aku sudah menutup mataku dengan apapun tetapi cahaya merah ini bagai bisa menembus apa saja. Apa ini yang kulihat di luar perpustakaan tadi? Oh tidak ini buruk...
"HA! AKHIRNYA, wahai iblis~ bantu lah kami untuk menjadi kuat. Bukankah itu hal yang mudah bag-"
Tiba-tiba mulut besar dengan gigi tajam yang sangat banyak keluar dari cermin dan melahap ketiga remaja bandel itu. Hanya menyisakan tangan Nancy yang memegang cermin. Cermin itu terjatuh dan portal mulai membesar
A-Apa yang harus kulakukan?
(yey akhirnya aing up 😩😭)
KAMU SEDANG MEMBACA
Time Ruler
FantasyLia adalah siswi SMP kelas 7 biasa yang sebenarnya dapat memilih apapun yang dia inginkan karena ia dapat kembali ke masa lalu jika ia melakukan kesalahan di masa itu,tetapi dia tidak tau cara melakukannya. Dia juga memiliki sahabat yang bahkan berb...