30🌻

526 21 3
                                    


You know guys? Aku punya cerita baru loh, Add! Cerita aku TO U , cerita ala-ala baperrr.  Sharing cerita2 aku ke temen2 kalian yaa.  Bnyak ending yg gak klian kepikirann😅

Terus vote,)jgn bsen2 bacanya next cerita aku insyaAllah mkin seru karena udh ada surprise2 gitu😅.

Share crita2 aku;) kalian boleh ksih saran masukan2 buat cerita2 aku. Vote,)komen,)add crita lain,)baca,)masukn pustakaan,)follow trus,*.jgn jd pmbca glp:v.

Bca TO U crita bruu akyuu. Muahhh😗. Jnga bsen baca crita ini jugaaa🤗

Next.

***

Wajah Tia diterpa angin sepoy taman belakang sekolah. Anak rambutnya sedikit menutupi wajah tenang Tia yang sedang memandang lurus  kedepan. Suasana taman tak begitu ramai. Dia duduk sendiri dikursi taman itu. Dipegangnya satu tangkai bunga mawar merah yang telah lama.. sudah ia rawat dan menghasilkan buah keindahan.

Tia memainkan bunga mawar yang sedang diapit oleh ibu jari dan telunjuknya itu dengan memutarnya tak jelas. Matanya hanya melihat lurus kedepan.

"Hey!"

Sapaan itu tak mengganggu Tia sedikitpun. Dia masih sibuk dengan aktivitasnya.

Suara petikan tangan terdengar dari dihadapan Tia kini. Tia dapat melihatnya, lamunannya buyar. Dia menggeleng beberapa kali kemudian berkedip-kedip. Perlahan ia sadar, ternyata sapaan itu dari cowok tegas yang sedang duduk disampingnya.

Tia menengok mendapati Angga yang sedang tertarik pada bunga dalam pangkuan Tia, kemudian beralih kembali memandang Tia dengan senyuman merekah.

Bukankah itu bunga pemberian Angga sewaktu sedang ada tugas sekolah ditaman? Angga tahu betul itu bunganya.

Tia masih menyimpannya?. Gumam batinnya.

Tia mengalihkan pandangannya dan kembali memandang kedepan kosong.

Angga merasa gemas, mengapa Tia tak meresponnya. Padahal sudah dikasih kode,  kan jarang cowok ngasih kode:v.  Sstt udh ah:v.

"Ti?" Angga mengecek.

"Hm"jawab Tia singkat.

"Lo kenapa sih?"tanya Angga penasaran.

Tia tak menjawab, Angga begitu kesal. Angga mengedarkan pandnagannya kesekitar taman. Dan benar saja, yang membuat mood Tia hancur hari ini adalah omongan nyinyir dari para siswa yang melihat kejadian tadi pagi sewaktu kejadian Angga dengan Aldo. Angga melihat sekumpulan dua orang siswi sedang berbisik membicarakan Tia tentunya yang sedang bersama Angga. Dua orang siswi wanita itu terlihat takut saat merasa diperhatikan oleh Angga dengan sinis. Dan kedua siswa itu berlalu pergi tergesa-gesa.

Angga mendengus kesal. Menghela nafasnya mengontrol emosinya.

"Tia lo belum jawab, lo kenapa gini?"ulang Angga menenangkan.

"Gak perlu gue jawab. Lo pasti udah tahu"jawabnya dingin.

"Pagi itu?.."tanya lembut Angga mengentengkan.

Tia membalik menatap Angga lekat.

"Kenapa.., kenapa lo lakuin itu..?"tanya Tia serius dengan nada suara serak yang mulai meninggi.

Iya, Tia seperti ini gara-gara tingkah Angga yang menurutnya seenaknya saja. Apalagi ini ada sangkutannya dengan hubungan dua persahabatan. Cerita Angga menghajar Aldo tersebar luas disekolah, ada yang melapor pada Tia atau pun dimana-mana Tia pasti mendengar obrolan hot itu, dan geramnya kenapa selalu terngiang ditelinganya!.

Hate To Be LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang