Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
an update bcs i love you guys pls love me back💟
and this is 1k+ words, jangan muntah pelangi ya✊
-
seungmin rasa setiap objek datar yang ia temui hari ini sudah menjadi korban hantaman kepalanya berulang kali. ia benar-benar perlu untuk me-reset ulang otak yang semalam sempat mengalami error parah hanya dikarenakan petir.
contohnya sekarang ini. jam tengah menunjukkan waktu istirahat makan siang dan seungmin, dengan kemeja garis-garis dan ransel hitam yang disampirkan di sebelah pundak, sedang merutuk kepada dirinya sendiri di depan loker nomor 1135.
"enam jam sejak gue terakhir ketemu dia," gumam seungmin seorang diri, poni menutupi mata yang terpejam dramatis. "and i still wish time would go fucking back because my fucking pride is being hurt."
entah sudah berapa lama ia berada di posisi yang sama, dengan monolog penuh umpatan yang terus diulang-ulang. banyak orang berlalu-lalang yang memperhatikan, tapi seungmin sungguh tidak peduli. toh harga dirinya sudah benar-benar hancur di mata seorang tokoh terpenting di kampus.
hanya sekali hwang hyunjin membuka mulut, dan seungmin sudah bisa menatap kehancuran reputasinya dalam sepersekian detik. atau mungkin ia hanya terlalu berlebihan.
"stop acting like a spoiled kid you brat now get your ass here!"
koridor yang penuh dan ramai rupanya tidak berhasil memblokir akses suara lantang jinyoung dari ujung. seungmin menoleh secara refleks, telinganya menangkap audio familiar yang sesungguhnya sudah ia tunggu-tunggu sejak tadi pagi.
ekor matanya mengitari jalan sempit yang dipadati oleh mahasiswa dari berbagai angkatan itu, sebelum akhirnya menegak begitu menangkap dua figur bodoh yang sedang sibuk saling mendorong satu sama lain.
"jinyoung bangsat." umpat seungmin, tidak begitu lirih untuk disebut gumaman namun tidak juga terlalu keras untuk menyita perhatian semua orang.
serta merta seungmin mengunci lokernya dengan brutal untuk kemudian melangkah cepat ke arah jinyoung yang tidak menyerah menarik sunwoo--entah kemana, mungkin kepada seungmin jika ia tidak salah kira.
"lo tidur apa mati sih anjing?" sulut seungmin tanpa basa-basi, buku tebal yang ia pegang menjadi senjata untuk memukul pelan kepala kecil jinyoung.
"ah sialan sakit bego." keluh jinyoung otomatis, tapi tidak lengah untuk membiarkan sunwoo lepas dari cengkeramannya. "ya sorry, lo tau sendiri alarm ada sepuluh juga gue nggak bangun."
seungmin memutar bola mata sarkastis. pandangannya berganti ke arah sunwoo, alias laki-laki yang sedari tadi sepertinya ingin sekali kabur dari dua orang sahabatnya.
