Sungguh, demi apapun Rena nyaris menjerit saat kali pertama figur bak pangeran itu berjalan bersama Min Yoongi dan lainnya, tidak bohong memang; Taehyung memang amat tampan. Jangan salahkan gadis itu!
Sepanjang ia mengenal satu persatu anggota di gengnya, Rena selalu punya gambaran masing-masing untuk mereka. Kim Namjoon yang pintar dan tegas, Kim Seokjin yang tampan dan lucu, Min Yoongi yang dingin dan menarik, Jung Hoseok yang ceria dan asik, Kim Taehyung yang tampan dan seksi, Park Jimin yang manis dan lucu, Jeon Jungkook yang brengsek dan sialan, juga dirinya yang biasa-biasa saja.
Pelabuhan pertama yang menyita atensinya berada pada Kim Taehyung, jujur saja ia sempat menyukainya selama tiga bulan lamanya sebelum kemudian menemukan hatinya yang patah kala gadis bernama Irene mengaku menjalin kasih bersama pemuda itu dengan kurun waktu dua bulan lamanya, hatinya patah. Kasihan.
Namun ia juga tak dapat membantah, mereka memang serasi dengan figur yang saling melengkapi. Namun sayang, satu bulan setelahnya ia mendengar bahwa hubungan mereka kandas ditengah jalan, entah apa sebabnya ia pun tak tahu.
Sedang pelabuhan yang kedua ia tempatkan pada Min Yoongi, jangan salahkan Rena! Yoongi kerap kali bersikap manis padanya, dengan label dingin yang melekat padanya, nyatanya Rena selalu merasa hangat saat bersama pemuda itu, saling melempar tawa dengan deguban abnormal miliknya, itu sudah cukup untuk mengetahui bagaimana pandangannya pada pemuda itu selama dua bulan belakangan ini.
Jika ingin menanyakan berapa banyak pemuda yang mengisi hatinya, akan gadis itu jelaskan. Pertama—Suga BTS, kedua—Kim Yugyeom GOT7, ketiga—Jung Jaehyun NCT, keempat—Baekhyun EXO, dan kelima—masih tidak jelas.
Malam ini, seakan mengajaknya kembali memutar waktu, presensi Taehyung nyaris membuatnya kehilangan pandangannya saat aura hangat kembali menerpanya.
Rena itu labil! Maklum saja, dirinya mudah tergoda oleh ketampanan para kaum adam. Salahkan Jungkook yang tak pernah membuatnya bisa menjalin hubungan dengan pemuda manapun! Membuatnya mudah melempar kagum pada siapapun.
Sedikit tergugup, Rena membiarkan Taehyung masuk. Hanya membawa air putih di tangannya, gadis itu mendadak menjadi gadis paling miskin saat dihadapkan oleh utusan Tuhan seperti Taehyung. Namun, gadis itu tidak sepenuhnya miskin mengingat pemuda itu sendiri yang kukuh menolak minum.
"Hey, maaf aku mengganggumu ditengah malam ini," ujar Taehyung memecah keheningan.
Rena mendongak, menemukan iris Taehyung yang begitu indah dipandang dengan guratan menyesal miliknya, "Aku hanya ingin membantu Jungkook, mengatakan bahwa dia tidak akan pulang malam ini. Kau disuruh tidak menunggunya sebab dia bersama kekasihnya. Dia memintaku menemanimu, Jungkook bilang kau memiliki gangguan tidur, nightmare?"
Rena mendadak kesulitan menelan ludahnya, Sial! Mengapa juga Jungkook mengatakan itu pada Taehyung?
"Ta-Taehyung aku tidak apa-apa.Terimakasih banyak, namun ucapan Jungkook itu bohong!" elaknya tergagap.
Siapapun dapat melihat kantung mata milik gadis itu, terlihat sekali ia kesusahan untuk tidur. Taehyung menggeleng, kemudian melempar senyum konyolnya begitu asumsi menggelikan itu masuk kedalam kepalanya, "Kau takut padaku? Aku tidak akan melakukan tindakan pelecehan maupun kriminal, kok. Tenang saja!"
Rena kembali terserang sesuatu pada kerongkongannya, tercekat dalam beberapa saat sebelum kemudian menggeleng cepat. "Hey tidak, tidak! Aku tidak pernah berpikiran seperti itu tentangmu, Tae!" bantahnya.
Lagipula jika benar adanya bahwa Taehyung akan melecehkannya, ia sedikit tidak keberatan mengingat betapa sukanya ia pada pemuda itu. Di jaman ini, mendesah diranjang ternyata menjadi trend. Beberapa sahabatnya bahkan tak sungkan mengatakan sensasi terbakar gairah mereka padanya, contohnya Jungkook, Namjoon, dan Seokjin. Dan Rena nyaris membenturkan kepalanya begitu menangkap senyum kotak namun menenangkan milik Taehyung mengingat betapa konyolnya pikirannya itu didepan pemuda itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST
Fanfiction[COMPLETED] [SUDAH DIBUKUKAN] AWAS! BACA INI BISA BUAT FLU DADAKAN SAMPE SESAK NAPAS! Jeon Jungkook. Dia datang lagi. Si Keparat yang suka mengejeknya. Si Keparat yang suka memukulnya. Si Keparat yang suka mencuri ciumannya. Bocah itu datang lagi. D...