"Kau itu hanya anak kecil. Tau apa tentang cinta?" - Park Sooyoung.
"Jika kau sudah jatuh pada pesonaku. Kau tak bisa mengelak lagi, Nuna." - Jeon Jungkook.
"Jangan ragu untuk berbalik. Aku ada di belakangmu." - Kim Taehyung.
***
Hati Park Sooyoung...
"Kau terlihat cantik hari ini." Sehun masih tersenyum menatap Sooyoung didepannya.
"Aku tak akan mengelak tentang hal itu." Wajah Sooyoung masih datar. Tapi tangannya yang tadi ada pada genggaman Sehun sekarang ia kalungkan di leher Sehun. Sehingga jarak mereka semakin dekat.
"Kau membuat jantungku semakin berdebar, Sooyoung."
"Tapi sayang, jantungku tidak berdebar Oppa." Bisik Sooyoung sambil mengecup pipi Sehun singkat dan berbalik pergi meninggalkan Sehun yang masih mematung.
"Bersenang-senanglah, Oppa."
Sooyoung langsung berjalan menuju sudut ruangan untuk menjauhkan dirinya dari interaksi seminim mungkin.
Ia benar-benar membenci keramaian. Karena jika ia ada disitu maka ia harus menunjukkan topeng palsunya. Dan itu melelahkan Menurut Sooyoung. Maka dari itu ia lebih baik menyendiri.
"Membosankan, bukan?"
Sooyoung tetap diam. Tidak tertarik untuk memulai percakapan.
"Nuna."
Alis Sooyoung langsung terangkat mendengar laki-laki disebelahnya yang tidak ia kenal tiba-tiba memanggilnya Nuna.
"Nuna."
"Sepertinya aku tidak mengenalmu."
"Akhirnya suarumu terdengar juga."
Sooyoung langsung membuang muka. "Pergilah. Diriku sedang dalam mood yang buruk."
"Waw. Jadi ben-"
Sooyoung langsung menghadap laki-laki tadi. "Benar. Jadi pergilah."
"Hahaha. Sangat menarik."
Tanpa berlama-lama Sooyoung melangkahkan kakinya untuk pergi dari situ tetapi ditahan.
"Apa maumu, anak kecil?"
Laki-laki itu sedikit terkejut dengan ucapan Sooyoung. "Jungkook. Jeon Jungkook. Dan aku bukan anak kecil."
"Terserah kau, aku tidak peduli." Sooyoung segera melepaskan genggaman tangan Jungkook dan pergi.
"Kita akan sering bertemu, Nuna. Jangan lupakan aku."
Sooyoung berhenti lalu melirik dan menatap Jungkook tajam. "Dalam mimpimu." Seru Sooyoung sebelum akhirnya benar-benar pergi meninggalkan Jungkook.
Smirk Jungkook keluar. "Kau memang menarik, Park Sooyoung. Tidak salah aku memilihmu."
"Dan dalam mimpiku? Boleh juga. Kita lihat apa yang akan kau lakukan di mimpiku." Senyum Jungkook kembali melebar.
***
"Park Sooyoung!"
"Eonni." Sooyoung segera berjalan mendekat dan memeluk Rose setelah Rose merentangkan tangannya.
Park Rose, 28 tahun
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
