Capt 04

18.7K 723 19
                                    

Aku ingin menulis banyak tentangmu tapi mataku sudah mengantuk kupersingkat saja ceritanya Aku Mencintaimu:)
-Deva Azidan Stefano


Putri menghela nafas kasar melihat kondisi gudang yang sama sekali tidak terurus, berantakan, ya kata itu yang menggambarkan keadaan gudang itu.

"Kalau lo ngga telat ngga dihukum gue" dumel Putri sambil menyapu lantai gudang.

"Yo sorry gue semalem ngga bisa tidur mikirin lo mulu"

"Ga nanya"

"Gausah ngambek juga kali"

Putri tidak merespon ucapan Deva, yang dipikirkannya sekarang adalah cepat selesai bersih bersih gudang dan segera pergi ke kantin mengisi perutnya.

Dua jam Deva dan Putri baru saja selesai membersihkan gudang sekolah, mereka menyelesaikan tugasnya dalam diam, tidak ada yang berbicara sibuk dengan aktifitasnya sendiri

"Lo masih marah soal gue telat ?" Tanya Deva

"Gak" jawab Putri datar lalu pergi meninggalkan Deva

Putri berjalan kekantin dengan rasa kesal, apalagi ditambah suara suara siswa SMA Garuda yang menjelekkan dirinya memujinya membuat dirinya semakin kesal.

Putri sampai dikantin melihat Ayna dan Dela langsung saja Putri bergabung dengan mereka.

"Heh lo darimana buset ngilang lo bolos jamnya bu Friska ?" Tanya Ayna begitu Putri sudah duduk

"Gue dihukum"

"What dimana sama siapa disuruh apa ?" Sahut Dela

"Di gudang sekolah sama Deva sur-"

"WHAT DEMI APA LO DIHUKUM BARENG DE-pfttt" Teriak Dela kaget memotong pembicaraan Putri, langsung saja mulut Dela dibungkam oleh Ayna karna mereka menjadi pusat perhatian penghuni kantin

"Toa lo" jawab Putri

"Sori lah gue kaget lo beduaan sama Deva digud-"

Brakk!

"Heh lo cewek sok cantik lo tu ngga usah coba coba ngedeketin Deva ya karna lo Deva mutusin Hanin sama Desti dan gue ga mau diputusin sama Deva! Gara gara lo juga Deva nyuekin gue lo tu cewe kecentilan amat" ujar Resya yang diikuti beberapa geng cabenya.

"Apaan" ujar Putri berdiri menatap Resya sebal.

"Heh lo tu siswa baru ya disini bersikap yang baik dikit napa sih ?"

"Heh lo aja ga ada baiknya sama Putri kenapa Putri harus baik ke elo ? Lo tu bego banget ya" sahut Dela

"Mending lo pergi ngrusak suasana makan gue, jijik liat lo penampilan kaya ngga niat sekolah gitu juga" jawab Putri

"Mulut lo tu" ujar Reysa hendak menampar Putri tapi tiba tiba ada yang menahan tangan Resya

"JAGAN PERNAH TANGAN KOTOR LO NYENTUH PUTRI, BERANI LO KURANG AJAR SAMA PUTRI URUSANNYA SAMA GUE! DAN YANG DIBILANG PUTRI ITU BENER PUTRI GA NGEDEKETIN GUE TAPI GUE YANG NGEDEKETIN DIA DAN PENAMPILAN LO KAYA GINI EMANG NGGA PANTES DISEBUT MURID SEKOLAH DAN GUE MINTA SAMA LO RESYA, ZULFA KITA PUTUS GUE NERIMA KALIAN KARNA GUE BOSEN LO GANGGUIN IDUP GUE" ujar Deva lantang membuat semua siswa melongo tidak percaya, bisanya Deva cuek dengan kasus kasus seperti ini, tapi sekarang Deva turun tangan membela Putri.

"Tapi Dev- ah sial liat aja lo put lo belum tau siapa Resya" ujar Resya terpotong karena Deva sudah menyeret Putri pergi

-"-

Ice Girl's ( TAHAP REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang