Setelah hari yang cukup berat hari ini, akhirnya hanbin dan jennie dapat bernafas lega, mereka sama sekali tidak menyangka bahwa respon taeyong akan se positif itu, di pikiran mereka berdua taeyong pasti akan marah-marah dan melakukan tindakan yang tidak bisa di benarkan. Beruntungnya hal itu tidak terjadi.
"Aku capek banget bin, cari makan di luar aja ya...aku jadi pengen sate nya pak umar deh"
Jennie mengusap perutnya yang mulai bersuara karena lapar, maklum selera makan nya hilang ketika taeyong menghampirinya tadi."Kebetulan somi mau kesini katanya sama donghyuk, nitip ke mereka aja gimana?"
Hanbin baru ingat kalau donghyuk tadi sempet bilang kalau dia dan somi akan mengunjungi rumah hanbin sore ini."Pas banget tuh, kalo gitu aku aja ntar yang telfon somi, kamu mandi aja dulu"
Untung nya somi akan kesini, setidaknya jennie tidak terlalu merepotkan hanbin, jennie tau hanbin sebenarnya capek jadi ya sekali-kali dia merepotkan adik satu-satunya itu.Hanbin kemudian menuju ke kamar mandi, sedangkan jennie masih setia ber malas-malasan di atas sofa bermain ponselnya, ia tersenyum geli melihat teman-temanya di instagram memberikan komentar lucu di postingan terakhirnya, banyak juga yang tidak percaya kalau jennie dan hanbin itu benar-benar menikah.
"Dihhh dasar netijen, ini fans nya hanbin ngapain nyasar ke ig gua coba, lemes-lemes semua lagi"
Jennie tertawa ringan, sepertinya hanya dengan membaca komentar-komentar di instagram sedikit mengurangi kegalauannya hari ini.Jennie kemudian tersadar bahwa ia harus menelfon somi terlebih dahulu, bisa-bisa somi keburu berangkat dan jennie tidak bisa menikmati sate ayam pak umar yang begitu lezat itu.
"Halo, som...kata bang hanbin kamu mau kesini, tolong beliin sate nya pak umar ya"
"Berapa tusuk ka jen??"
"Dua ratus tusuk juga boleh hehe"
"Dihhh serem ih, serius dong kak"
"Terserah kamu deh yang penting cukup buat makan aku, hanbin, donghyuk sama kamu"
"Oke deh oke"
"Ya udah kalo gitu kakak tunggu ya"
Setelah menelfon somi, jennie kembali melanjutkan aktivitasnya, ia kini mencoba stalking instagramnya hanbin, dia ingin tau bagaimanakah nasib fans garis kerasnya hanbin, dan benar saja semua followers perempuan hanbin rata-rata begitu terpukul dengan pernikahan jennie dan hanbin.
Ada beberapa komentar yang membuat jennie sedikit naik pitam, terutama yang menyinggung dahyun di postingan hanbin kali ini, please lah dahyun itu sudah mantan, pake banding-bandingin dahyun dengan jennie segala, beda jauh kali, kalau hanbin sudah memutuskan ia ingin hidup dengan siapa ya sudah terima saja, toh yang ngejalanin kan hanbin bukan kalian.
Jennie merasa menyesal stalking instagram nya hanbin kali ini, padahal komen-komen yang di atas biasa saja, tapi kok semakin ke bawah semakin kurang ajar ya.
"Tuhh daddy kamu dek, fans nya banyak banget, mereka nggak suka sama mommy kan ngeselin"
Ucap jennie mengusap perutnya dengan sayang, kesal sih sebenarnya tapi kan yang penting hanbin benar-benar mencintainya, itu sih yang jennie tau.Tak lama terdengar notif dari ponsel hanbin, jennie sedikit terkejut sih sebenarnya, tapi karena ia penasaran dan hanbin belum keluar dari kamar mandi jadi jennie memutuskan untuk membukanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Tapi Menikah [END]
Fanfiction[Tahap Revisi] "tiap hari gini terus, lama lama gua masuk rumah sakit jiwa"-kim jennie "di suruh jadi imam yang baik?? istrinya aja kek begitu gimana gua mau jadi imam yang baik??"-kim hanbin