11

3.5K 405 30
                                    

○○○


Tepat Seperginya Bambam dan Anonim Squad Lisa menghentikan laju tanganya yang melulu memukuli Taehyung kala itu.

Lisa melemparkan balok kayu yang semula ia gunakan untuk memukuli orang terkasihnya itu jatuh ke lantai, beriringan dengan ia dan tubuhnya yang ikut ambruk disana lantas menahan tangis nya mati-matian kala itu.

"aku membencimu !" teriak Lisa.

"aku membencimu sialan !"

Taehyung hanya menatap Lisa kala itu, beribu maaf mungkin bisa saja ia lontarkan, namun percuma, itu tak akan mengubah semuanya, Lisa sudah ternodai tak ada lagi alasan untuknya memupuk kesakitan Lisa hanya dengan kata "Maaf..." itu tak akan membantu.





sama sekali, tidak...







Namun tiba-tiba Lisa dan aksinya kali ini cukup meraih atensi Taehyung, dengan sisa-sisa tenanganya Taehyung merangkak menghampiri gadisnya yang kala itu menampari pipinya sendiri, entahlah apa yang dipikirkan gadis itu terlebih kepalanya, namun Lisa dan tangisnya mulai pecah saat itu membuat Taehyung menghentikan tangan-tangan Lisa yang melulu menampari dirinya, lantas membawa ia dan tubuhnya kedalam dekapan Taehyung.

"aku membencimu !" ucap Lisa berulang lengkap dengan rontaan kecil serta beberapa pukulan tak berarti yang ia hentakan di dada pria itu.

"kau boleh membenciku sesukamu, aku tidak keberatan dengan itu, tapi berhenti menyakiti dirimu sendiri, ada apa denganmu?" tanya Taehyung yang mana masih memeluki Lisa disana.

"aku membencimu ! sungguh ! aku tidak bohong, aku membencimu ! tapi aku lebih membenci diriku sendiri yang seakan tak senang melihat kau dipukuli sahabatku ! ada apa denganku? bisa kau jelaskan? kau pantas mendapatkan pukulan itu, sangat pantas ! itu yang dikatakan mulutku, tapi kenapa sebagian dari diriku tidak suka...aku tidak suka melihat kau dipukuli, aku tidak suka, dan aku benci itu !" pekik Lisa masih dengan tangisnya.

"lepaskan aku !!! aku tidak mau seperti ini, aku tidak mau kau peluki lepaskan !!!" ronta Lisa yang seolah tak didengar Taehyung kala itu, ia dan  jemarinya masih memeluki Lisa erat.

Taehyung hanya melulu menciumi puncuk kepala Lisa berulang dengan tidak melepaskan pelukanya sedikitpun.

"Maafkan aku....sungguh"

"Maafkan aku Lili.."

Lisa masih menatap Taehyung dengan tatapan yang seolah 'takut' kala itu, sorot matanya menjelaskan bahwa ia merasa 'takut' akan apa yang ia tatap, yaitu Taehyung.

jemarinya gemetaran, ia terus meronta minta dilepaskan, Taehyung menatapnya iba, tangisnya ikut mencuat meski tak sebanyak Lisa dan air matanya, tapi sungguh, pria itu menangis.

"Maafkan aku..." Ucap tulus mulut Taehyung, ia amat menyesal terlebih saat melihat Lisa dan kondisinya, apa ia trauma ? tentu saja, apa yang Kim Tarhyung lakukan pada seorang gadis yang terisolasi dilindungi mati-matian oleh sang ayah, meskipun ia menyandang julukan "nakal" sungguh selama ini ia tak berniat apa lagi melakukan hal itu dengan pria meski pria itu notabene-nya kekasihnya sendiri.

Baik Lisa maupun Kim Taehyung keduanya tengah berada di UKS, tangis gafis bernama Lisa itu sudah berhenti kini Lisa dan dirinya hanya menyisakan ia dan cegukanya seusai menangis, begitulah kebiasaanya, ia dan dirinya akan setidaknya cegukan selama sepuluh menit usai tangisanya.

"apa sakit ?" ucap Lisa di sela-sela cegukanya, ia dengan telaten membasuh luka Taehyung dengan air hangat bercampur alkohol kala itu.

"Mungkin sedikit.." ucap Tarhyung yang saat itu berniat menyentuh lengan Lisa guna memegangnya namun niatnya itu terhenti setelah Lisa dan tubuhnya refleks mundur dan menjatuhkan wadah air hangatnya.

Little Lili [ Taelice ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang