15. Doubt

3.3K 302 3
                                    










"Huh?" nayeon sedikit bingung dengan permintaan jungkook tiba-tiba.

Bukankah ini artinya jungkook meminta 'sesuatu' yang memang sudah menjadi hak untuk jungkook saat ini?

"Ahh ani, aku hanya bertanya padamu. Aku tidak akan memaksa jika memang kau belum siap" ujar jungkook yang diselimuti senyum manisnya.

Nayeon mengangguk mengerti dengan apa yang jungkook ucapkan. Ya memang seharusnya saat ini jungkook sudah menggauli nayeon layaknya suami istri, namun jungkook takut jikalau nayeon belum siap untuk mengandung apa lagi melahirkan.

Jungkook ingin melakukannya bersama istrinya tapi disaat dia maupun istrinya melakukannya atas dasar 'cinta' , bukan karna nafsu atau hasrat pribadi.

Tahanlah kemauanmu Jeon! Jangan membuat ini seolah kau memaksanya untuk kau gauli! Sadarlah!- Jungkook

******

Jungkook yang sedang sarapan lagi-lagi mendapat gangguan yang menurutnya tidak begitu penting namun mau tidak mau harus ia jalani.

"Nayeon-ah, kau lihat aku menaruh berkas yang ada diatas laptopku tadi malam?" tanya jungkook pada nayeon yang sibuk dengan tasnya mengecek jika ada barang yang tertinggal

"Map.putih yang tebal itu?" tanya nayeon

"Nde" jungkook

"Tadi malam sepertinya ada orang yang datang dan kau memberikan padanya, seingatku sih begitu" jawab nayeon yang kini berjalan menuju meja makan dan membereskan bekas makannya juga jungkook

"Ahh, bisa kau sebutkan ciri-ciri orang itu?" jungkook

"Dia namja, dan suaranya sedikit serak" nayeon

Taehyung- Jungkook

"Gomawo, kau sudah selesai bukan?biar kuantar ketempat kerjamu" jungkook

"Ahh gwenchana jungkook-ah, aku bisa membawa mobilku" nayeon

"Kau ingat? Aku tipe orang yang tidak suka dibantah?" jungkook

Nayeon hanya bisa menghela nafasnya , dan segera mengikuti jungkook yang berjalan menuju lift di penthouse mereka.

*******

"Jika kau sudah pulang hubungi aku, arraseo?" jungkook yang diangguki nayeon

"Nan kkalkke" jungkook

Chup


"Fighting!" jungkook menyemangati setelah ia memberi kecupan di dahi istrinya itu.

Nayeon keluar dari mobil dan melihat mobil jungkook yang semakin lama semakin tidak terlihat di sudut pandangannya.

Sepertinya, aku jatuh cinta pada namja itu- Nayeon

*******

Jungkook berjalan menuju ruangannya dan membuka pintu ruangannya, betapa kagetnya dia saat melihat seseorang didepannya kini. Jeon Yuri.

"Eomma?" kaget jungkook

Eommanya hanya bisa menatap kesal anaknya saat ini, semenjak ia menikah anaknya tidak pernah memberi kabar padanya. Ia lupa bahwa eomma nya menunggu kabarnya? Heol!

"Apa yang eomma lakukan di kantorku?" jungkook

"Menurutmu?" Ny.Jeon

"Hmm , tidak tau" jawab jungkook

Lagi-lagi Jeon Yuri mendengus kesal dengan jawaban yang keluar dari anaknya itu, dan lagi-lagi anaknya sangatlah menyebalkan.

"Dimana menantuku jungkook-ah?dan dimana calon cucuku?" Ny.Jeon

Lagi-lagi membahas bayi, eomma pikir aku tidak sedang berusaha? - Jungkook

Sadar akan jungkook yang tidak menjawab pertanyaannya, kini menimbulkan banyaknya pertanyaan di benaknya.

'Jungkook belum menggauli istrinya ,nayeon?'

'Mereka belum mengenal?'

'Jungkook menyembunyikan sesuatu dariku?'

"Heol! Jangan bilang kau belum menggauli-" Ny.Jeon

"Eomma jadwalku padat, bisakah eomma keluar dan pulang" pinta jungkook pada eommanya.  Karna ia tau arah percakapan eommanya akan kemana.
"Heol! Anak nakal! Kau mengusirku?Iya?" Ny.Jeon

Sabar Jeon! Sabar, hadapi dengan kepala dingin, sabar- Jungkook

"Eomma sayang, jungkook tidak bermaksud mengusir eomma. Hanya saja hari ini jadwal anakmu ini sangatlah padat, jadi tolong eomma memaklumi, nde?" ujar jungkook dengan sangat lembut

"Arraseo! Berikan alamat rumah sakit tempat dimana istrimu bekerja" Ny.Jeon

"Mwo?! Andwae! Apa yang eomma lakukan ,kenapa eomma ingin kesana? Eomma jebbal, nayeon juga harus bekerja" jungkook

"Aku hanya ingin melihat istri cantikmu itu jungkook-ah, dan menanyakan sejauh apa hubungan kalian. " Ny.Jeon

"Eomma menyerah bertanya padamu, yang ada kepala.eomma meledak dengan semua jawabanmu. Dan lebih baik eomma bertanya pada menantu eomma, Jeon Nayeon" Ny.Jeon

Heol! Eomma sangatlah menyebalkan, kini ku tau kenapa sikap ini bisa ada di dalam diriku- Jungkook

"Tapi jungkook tidak bisa-" jungkook

"Hyung! Aku akan ke rumah sakit noona, apakah kau ingin- EOMMA! BAGAIMANA BISA EOMMA DISINI?" kaget doyeom yang baru saja masuk ke ruangan hyungnya

"Doyeom-ah, kau tau dimana letak rumah sakit noona mu itu?" tanya Ny.Jeon

Doyeom sempat ragu dan melirik kearah jungkook, jungkook menatap doyeom seolah meminta padanya untuk tidak memberi tahu eomma mereka.

"Jeon Muda! Jawab eommamu!" Ny.Jeon

"N-nde, nan arra-yo" doyeom

"Bagus, antar eomma kesana sekarang. Atau eomma tidak akan memberimu uang bulanan juga fasilitas mu" ucap Ny.Jeon berjalan keluar kantor jungkook

"Yak! Jeon Muda!" jungkook
"Mianhae hyung! Kau tau eomma seperti apa bukan?" doyeom yang segera ikut keluar dengan eommanya

"Haish! Eomma benar-benar" jungkook mengacak rambutnya frustasi.







Tbc.

Makasih buat respon positifnya aku sukaa

BEAUTIFUL DOCTOR WAS MY WIFE.( NAYKOOK )|COMPLETE|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang