Rindu lebih kejam dari semestaDiriku terbelenggu
Tak tau arah tuk melangkah
Berjalan melawan gelap
Berharap bahwa terang akan segera menyapa...Namun lenyap
Harapanku lenyap...
Tak lagi bersisa kala kamu terus menjauh
Dan tak pernah mau berbalik tuk menatapHarus apa aku ini?
Bersamamu kutemukan cahaya
Lalu kamu menghilang...
Aku kehilanganDan rinduku selalu tak ingin mengerti
Lebih kejam dari semesta
Sedangkan aku?
Tak pernah berani tuk menolakAku hanya sigadis lemah,
Jangan lagi seperti ini
Tetaplah bertahan,
Dan jangan lagi menyakiti...
KAMU SEDANG MEMBACA
PROSA
Poetry"Ini tentang kamu dan mereka yang ingin kuabadikan dalam kata sederhana yang datang tanpa ku undang" Terlalu sederhana yang kutulis didalamnya, bukankah seorang puitis menulis hanya untuk jujur kepada dirinya sendiri? Dan itu yang sedang ku lakukan...