#01 Beginning

3.6K 396 19
                                    

MAMAMOO MISSION
MISSION ONE
BEAUTIFUL AGENTS

***

#01 Beginning

Pria dengan kepala licin bak porselen menatap digin ke pusat kota melalui jendela ruangannya. Kacamata minus dengan lensa yang super tebal itu di benahi ke posisi yang nyaman.

Di belakangnya empat orang wanita tengah menatapnya penuh pertanyaan. Mereka tak mengerti apa yang sebenarnya terjadi. Namun mereka pun tak berkutik untuk lari karena tangan dan kaki mereka masih terikat kuat dengan kursi. Terlebih terdapat empat pistol yang menodong kepala mereka.

Pria botak itu membalikkan tubuhnya, menatap keempat wanita tersebut.

"Kalian ingin tahu kenapa kalian disini?"

Tak ada yang membalas.

Pria botak itu lalu menatap salah satu bawahannya, memerintahkannya dengan isyarat mata.

Bawahan pria itu dengan sigap mengerti maksud atasannya. Dengan segera, dia menyalakan sebuah video yang menunjukkan aktivitas sehari-hari keempat wanita itu.

Keempatnya tercengang. Tak ada yang sadar bila aktivitas mereka terpantau begitu detail. Dari pagi hingga ke pagi.

"Siapa kau!" Teriak salah satu yang duduk nomer dua dari kiri.

Pria botak itu terkekeh.

"Kami sudah mengawasi kalian. Kami tahu seluk beluk tentang kalian. Keluarga, teman, rutinitas, bahkan tindakan kecil kalian."

"Apa mau kamu?" Teriak paling kanan.

"Ya siapa kamu dan apa mau mu!" Timpal sebelahnya.

Sekali lagi pria itu terkekeh. Membuat keempat wanita dihadapkannya semakin jengah.

Tiba-tiba dia mengarahkan pistol di balik jas nya pada wanita paling kiri. "Jangan coba-coba untuk kabur!" Serunya sambil menodongkan pistol.

Wanita yang sebelumnya hanya diam tak banyak komentar itu rupanya telah berhasil membuka ikat di kedua tangannya. Bahkan, kakinya sudah leluasa bergerak entah bagaimana akalnya tadi.

"Terlambat." Ucap wanita itu.

Dengan cepat dia melemparkan kursi tempat dia duduk tadi ke arah pria botak di depannya. Memukul telak ke wajahnya. Membuat pria botak itu sempoyongan dan limbung. Lalu dengan tenaga yang dia miliki, wanita itu berkelahi dengan enam pengawal sekaligus.

Di saat kacau seperti ini, salah satu wanita dari tiga yang masih terikat melirik pecahan kaca yang di duga sebagai alat untuk melepaskan diri wanita sampingnya tadi.

Dia lalu menjatuhkan tubuhnya, meraih kaca tersebut dan dengan sigap melepas ikatan di tangannya. Setelah ikat di kaki dan tangannya terlepas, dia memberikan kaca tersebut kepada wanita lain untuk ikut melepaskan diri. Sembari dia membatu wanita terakhir untuk membuka tali di tangannya.

Tak berselang lama, ketiga wanita itu telah terbebas. Dengan kemampuan bertarung yang ala kadarnya, mereka ikut membantu wanita pertama yang berhasil lolos tadi.

Situasi seakan berpihak kepada mereka saat kelima penghalang mereka telah tumbang, menyisakan satu orang pria memakai setelan hitam yang kontras dengan warna kulitnya yang pucat.

Keempat wanita itu berpandangan, saling meyakinkan satu sama lain. Dari keempatnya, ada yang memegang kursi, high heels, tambang bekas ikatannya, dan seorang yang lepas pertama kali tadi percaya diri dengan tak membawa apapun.

Seakan mendapat aba-aba keempatnya berteriak lalu menyerang bersama-sama. Namun dengan tenang, pria ber jas hitam itu tak melangkah sedikit pun.

Hanya ketika keempatnya tinggal beberapa jangkah, dengan sigap pria itu mematok leher mereka.

Tuk tuk tuk tuk.

Dan keempatnya pun limbung. Pingsan seketika.

"Aku benar-benar salah telah menganggap remeh mereka." Ucap si botak lalu senyum puas merekah di wajahnya.

*

Part pertama selesai, semoga kalian suka.
Jangan lupa komen dan vote ya...
Moomoo ❤

Beautiful AgentsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang