Beautiful Agents

#17 Pulang

MAMAMOO MISSION
MISSION ONE
BEAUTIFUL AGENTS

***

#17 Pulang

Moonbyul, Solar, Whee In, dan Hwasa sudah kembali ke tempat mereka biasa menghabisakan waktu bersama untuk beberapa hari belakangan ini.

Mereka kini sedang mendiskusikan perihal istirahat yang mereka terima sementara kasus Hera ditangani oleh anggota S.I.A yang lain.

Terlebih, Moonbyul, Whee In dan Hwasa kini sedang menghadap Solar untuk mendengar keputusan yang akan dia katakan mengenai keluarganya yang sedang mencari keberadaan nya sekarang.

Solar menarik napas dalam-dalam sebelum mengutarakan keputusannya, baiklah, sekarang pilihannya telah bulat, "Karena kita sedang masa istirahat hingga Hera selesai diautopsi dan menemukan bukti baru, dan berhubung ada sesuatu yang harus ku buktikan di rumah, jadi aku memutuskan untuk pulang selama masa istirahat ini berlangsung." Solar berdiri menghadap ketiga yang lain.

Moonbyul, Whee In, dan Hwasa saling melempar pandangan. Sebelum bersama-sama mengarahkan tatapan mereka pada Solar.

"Jadi, bagaimana dengan kalian?" Tanya Solar ketika yang lain menatapnya dengan tatapan membingungkan.

Ketiganya masih saja diam, seperti memikirkan sesuatu yang tidak dimengerti oleh Solar.

"Aku sendiri tidak akan kembali ke tempat menyebalkan itu. Pulang dan harus bertemu dengan orang berlebel ayah yang kerjanya hanya mabuk dan memukuli ku? Tidak! Aku tidak akan mau!" Ucap Hwasa tegas.

"Aku juga tidak akan pulang. Di rumah aku akan kembali sendirian lagi. Tanpa ayah dan ibu yang masih belum bisa kutemukan. Menghabiskan waktu ku dengan kesepian dan kekosongan. Aku tidak ingin kembali ke masa itu lagi." Ucap Whee In mengenang masa lalu nya.

"Kau sendiri?" Pandangan Solar kini beranjak pada Moonbyul yang sejak tadi masih diam.

"Entahlah. Tidak masalah bagiku untuk tetap di sini atau pulang." Jawab Moonbyul santai.

Dia lalu menambahi, "Atau mungkin kalian bisa pulang bersamaku" Lanjutnya menatap Whee In dan Hwasa. "Kalian bisa membantuku membersihkan rumah dan memasak. Rumah ku pasti sudah sangat kotor karena ku tinggal selama ini."

"Hei! Apa kau pikir kita ini pembantu mu?! Seenaknya saja meminta kami ikut hanya untuk bersih-bersih dan memasak. Memangnya berapa uang yang kau punya?! Beraninya meminta kita jadi pesuruh mu." Protes Hwasa.

"Aku hanya menawarkan diri. Lagipula kalau tidak mau ya sudah." Balas Moonbyul tanpa rasa bersalah.

"Aku dan Hwasa mungkin akan lebih baik tetap di sini saja. Kalian berdua, tidak apa-apa jika ingin pulang ke rumah masing-masing." Ucap Whee In menengahi.

"Benar, biar aku dan Whee In tetap disini. Dari pada harus pulang atau menjadi tukang bersih-bersih rumah mu!" Hwasa menujuk Moonbyul.

"Baiklah, jadi sekarang semua sudah diputuskan. Aku dan Moonbyul akan pulang, Hwasa dan Whee In tetap tinggal. Pembicaraan kali ini selesai." Pungkas Solar lalu beranjak menuju kamarnya.

"Tunggu!" Moonbyul menahan.

"Apa lagi?"

"Bukankah lebih baik kalau kita semua tetap bersama?" Ucap Moonbyul mengedarkan pandangannya berkeliling menatap Solar, Hwasa dan Whee In bergantian.