Semua cerita cinta itu indah, tapi gak ada satupun cerita cinta yang sempurna. Contohnya, ceritaku denganmu.
Main casts: Kim Doyoung (NCT)
: Jung Taehee (OC)
⚠️ bahasa cenderung baku.
⚠️ rated 17+
Start: 121118
End: 220619
Meskip...
"I say, you're the only one that I'll adore 'Cause every time you're by my side My blood rushes through my veins And my geeky face, blushed so silly" - Mine
--------
Ting!
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Taehee mendongak untuk melihat siapa yang masuk lift, ternyata itu adalah Doyoung dan lelaki yang bersama Yuri beberapa hari yang lalu. Doyoung tersenyum pada Taehee, begitu pula Taehee.
"Hai, Taehee-ssi. Saya Jung Jaehyun. Tempo hari kita belum sempat berkenalan." Ujar Jaehyun sambil mengulurkan tangannya.
"Saya Jung Taehee." Respon Taehee sambil menjabat lengan Jaehyun.
"Wah, marga kita sama."
Taehee mengangguk dan tersenyum. "Mohon kerjasamanya."
Doyoung yang mendengar percakapan itu hanya diam sambil memperhatikan keduanya karena dia yang berada di tengah kedua orang itu. Diam-diam Doyoung menggengam lengan Taehee tanpa melihat ke arah cewek itu.
Ting!
Pintu lift terbuka, Taehee langsung melepaskan genggaman Doyoung untuk keluar dari lift.
"Bukannya ruangan kamu masih satu lantai lagi?" Tanya Doyoung tiba-tiba, sambil menahan tombol pintu lift supaya tetap terbuka.
"Emang, tapi Bu Uhm memanggilku." Jawab Taehee, lalu menekan tombol pintu lift supaya tertutup, lantas dia tersenyum dan membungkuk pada keduanya.
"Kamu masih cinta banget sama dia ya?" Tanya Jaehyun begitu mereka keluar lift dan berjalan ke cubicle mereka yang bersebelahan.
Doyoung sontak membelalak pada Jaehyun yang sedang tidak memperhatikannya. Cowok itu hanya tersenyum sendiri sambil memainkan pulpen di tangannya. Melihat itu, tentu saja Doyoung jadi curiga.
"Kamu suka Taehee?" Tanya Doyoung langsung ke intinya.
Jaehyun melirik Doyoung, lalu mengangguk. "Suka. Apa gak boleh? Dia kan mantan kamu, bro."
"Mantan? Siapa yang bilang?" Tanya Doyoung kaget.
"Yuri-ssi."
Doyoung langsung menghela napas berat. Dia memang belum bilang kalau kejadian putus yang waktu itu cuma settingan dan mereka gak putus sungguhan. Tapi untuk apa Doyoung memberitahu juga, toh hal itu bukan bagian dari pekerjaan. Namun mengetahui hal ini, Doyoung merasa perlu meluruskan sesuatu.
