Kim Minseok

2K 140 3
                                    

Banyak banget yang suka sama seorang Kim Minseok atau mereka biasa panggil Xiumin. Ketua tim futsal sekolah yang ramah banget dan mempunyai fans satu sekolahan. Bahkan kalau lagi tanding futsal banyak banget cewek-cewek sekolah lain yang dateng cuma buat liat Xiumin futsal.

Walaupun semua cewek disekolahan suka sama Xiumin dan seakan memuja-muja Xiumin tapi kamu sih biasa aja ke Xiumin, ya emang sih ganteng, tapi ya biasa aja gak sampe yang teriak-teriak gitu cuma buat Xiumin.

Kamu agak tomboy sih orangnya tapi rambut tetep panjang kok gak pendek kaya Amber f(x) jadi ya semi-semi tomboy lah ya.

Kamu selalu ikut kesetiap event futsal yang sekolah kamu main, karna kamu adalah Ketua PMR jadi kalau ada yang cidera atau luka kamu yang urusin jadi udah biasa liat mereka futsal sampe bosen malah.

Karna Xiumin yang emang ramah orangnya jadinya kamu juga cukup deket sama Xiumin tapi ya gak sampe memuja seperti cewek kebanyakan juga, cuma kayak temen biasa aja.

Saat ini kamu lagi ada disalah satu event futsal yang dilaksanain sama sekolah lain. Kamu udah siap dengan beberapa peralatan P3K didepan kamu karna saat ini sekolah lagi tanding sama sekolah yang punya event perebutan juara 1.

Tiba-tiba aja kamu dikagetin dengan anak PMR cowok yang bawa tandu ke kamu dan udah ada Xiumin yang kesakitan megangin kakinya. Kamu reflek langsung berdiri dan ngeluarin beberapa alat P3K untuk mengobati kaki Xiumin.

"Tahan bentar ya mungkin agak sakit."

Kamu langsung melepas sepatu serta kaos kaki yang sedang Xiumin pakai saat itu. Dan wajah Xiumin terlihat sekali bahwa dia menahan sakit dan mencoba untuk tidak teriak karna rasa sakit yang dideritanya.

Pergelangan kakinya keseleo dan lutut nya lebam mungkin karna benturan waktu dia jatuh, kamu segera mengompres kaki Xiumin dengan ice yang sudah kamu persiapkan agar mengurangi lebam yang ada di lututnya.

"Gimana (y/n) Xiumin bisa main lagi?"

Pak Siwon tiba-tiba hadir dan bertanya padamu membuatmu mendongak dan menatap Pak Siwon bergantian dengan menatap Xiumin yang tampak kesakitan.

"Keliatannya gak bisa pak, kasian kalau dia lanjut main lututnya juga lebam soalnya, takutnya malah cidera nantinya"

"Kalau begitu temani Xiumin ke rumah sakit untuk rontgen kakinya."

Kamu hanya mengangguk dan dibantu teman-teman PMR yang lain kamu memindahkan Xiumin ke mobil sekolahan dan membawanya ke dokter. Di dalam mobil kamu masih lanjut mengompres lutut Xiumin yang lebam dan tidak sengaja menekan lebam tersebut membuat Xiumin mengaduh.

"Aw... jangan diteken."

"Maaf maaf gak sengaja, biar gampang senderan di pintu mobil aja terus kakinya kasih ke pahaku."

Xiumin langsung melaksanakan perintahmu dan kamu melanjutkan mengompres kakinya dengan hati-hati takut menyakiti Xiumin lagi.

"Makasih ya."

Mendengar Xiumin berbicara kamu langsung mengalihkan pandanganmu dari lutut Xiumin kearah Xiumin langsung.

"Itu udah tugas aku, jadi santai aja."

Semenjak menemani Xiumin ke rumah sakit sekarang kamu dengan Xiumin semakin dekat, Xiumin sering menghampiri kamu saat jam istirahat menjemputmu untuk pergi kekantin bersama menikmati waktu istirahat, dan kebanyakan selalu Xiumin yang mengeluarkan uang.

Sahabatmu yang sangat suka dengan Xiumin sering mengomel karna melihat kedekatanmu dengan Xiumin, dia juga masuk kedalam jajaran penggemar berat Xiumin, tapi jika kamu ajak dia makan siang bersama dengan Xiumin juga dia akan menolak dengan alasan tidak kuat melihat wajah tampan Xiumin.

Aneh memang sahabatmu yang satu itu, tapi ya hanya dia yang dapat mengerti kamu. Karna kedekatan mu dengan Xiumin banyak juga cewek-cewek sekolah yang tidak suka melihat kedekatan mu dengan Xiumin, kamu bertambah saja hatersnya.

Tapi kamu santai-santai saja kalau mereka tidak sampai berlebihan, dan Xiumin juga berpesan bahwa kamu harus mulai terbiasa dengan itu entah apa maksudnya dia berkata seperti itu. Hari ini kamu sudah bersama dengan tim futsal sekolahanmu akan ada sparing dengan sekolah lain dan bertempat disekolah tersebut.

"Nanti kalau menang kamu harus mau aku ajak jalan."

Kamu yang sedang membenahi beberapa peralatan PMR langsung mendongak melihat seseorang yang berbicara denganmu, dan begitu terkejutnya ternyata dia adalah Xiumin.

"Ha?"

Xiumin malah hanya mengelus puncak kepalamu dan langsung berlari ke lapanangan dan memulai pertandingannya. Kamu masih saja memikirkan kalimat yang keluar dari mulut Xiumin.

"Maksudnya gimana sih."

Kamu masih bingung dan bergumam sendiri sambil membereskan barang-barang PMR sekaligus mengecek apa saja yang dibawa tadi.

"Tau ah, tunggu aja nanti kalau tandingnya udah selesai baru tanya ke Umin."

Kamu akhirnya memilih melihat pertandingan dan menunggu pertandingan selesai agar bisa mengetahui maksud Xiumin sebenarnya.

...

see you in part 2!

Imagine EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang