Imagine EXO

Park Chanyeol

Menjadi seorang sekretaris harus siap 24 jam karna jadwal sang CEO tidak menentu. Bahkan weekend pun kadang masih ada pekerjaan atau pertemuan dengan klien dari luar negeri.

Sekarang adalah weekend tapi kamu harus tetap bekerja menyelesaikan tugas permintaan dari sang CEO dan akan ada pertemuan dengan klien dari luar.

Kamu masuk ke dalam ruangan bossmu dan mengetuk terlebih dahulu ingin memberitahu bahwa pertemuan akan diadakan sebentar lagi.

tok... tok...

"Masuk."

Setelah dipersilahkan kamu masuk dan disuguhi penampakan seseorang yang sangat tampan dengan balutan kemeja yang sudah digulung hingga ke siku dan jas yang tersampir di kursi belakang.

"Maaf mengganggu sir, pertemuan akan dilaksanakan satu jam lagi, dan jarak dari sini ke resto bisa memakan waktu yang lumayan lama jika macet."

"15 menit lagi berangkat. Kau sudah menyiapkan berkasnya?"

"Semuanya sudah siap sir."

"Kembali lah lagi jika sudah akan berangkat."

"Baik sir, saya permisi."

Kamu menyukai bossmu semenjak kamu menginjakan kaki di perusahaan ini, dia adalah seorang yang karismatik dan sangat serius jika sudah menyangkut pekerjaan tapi akan penuh candaan dan kehangatan jika sedang diluar.

Tak ada yang tau bahwa kamu menyukai boss mu itu karna ya kamu memilih menyukainya diam-diam. Kamu hanya tak ingin merusak hal yang sudah terjalin antara kalian.

Lagipula walaupun Park Chanyeol orang yang ramah dia tetap bossmu, dia tetap seorang yang derajatnya berada diatasmu.

Dan yang kebanyakan kamu tau bahwa orang-orang seperti dia akan mencari seorang yang derajatnya sama dengan Chanyeol jadi mungkin hanya sedikit kesempatan itu ada.

Di meja kerjamu kamu menata kembali berkas yang akan dibawa dan meneliti ulang, Chanyeol orang yang perfeksionis jadi segala sesuatu harus perfect.

Kamu sudah menghubungi sopir pribadi Chanyeol dan sudah bersiap dibawah kamu tinggal memanggil Chanyeol dan berangkat menuju restoran.

tok... tok...

"Masuk."

"Permisi sir, kita bisa berangkat sekarang Pak Yono juga sudah menunggu dibawah."

"Oke tunggu sebentar."

Tampak Chanyeol yang sedang membenarkan letak kemejanya dan memakai kembali dasi yang sempat dia lepas, kelihatannya agak kesusahan dengan itu.

"Boleh saya membantu anda memasangkan dasi sir, anda tampak kesusahan."

Chanyeol menoleh kearahmu dan berjalan mendekat dengan jas disampirkan di tangannya. Ya Tuhan kamu sudah berdegup kencang menanti Chanyeol yang akan tiba didepanmu.

"Kau pengertian sekali, aku memang tak pernah bisa memakai dasi, biasanya aku memakai yang sudah langsung jadi tapi karna ingin memakai motif ini jadi ya agak kesusahan."

Kamu hanya tersenyum maklum dan mulai memasangkan dasi milik bossmu. Kamu agak berjinjit karna tinggi yang hanya sebatas bahunya padahal kamu sudah memakai high heels.

"Aku akan sedikit membungkuk agar kau tak kesusahan."

Oh itu tidak baik karna jarak kalian yang sangat dekat membuat degupan dijantungmu menggila, semoga saja dia tidak mendengar hal itu.

"Sudah selesai sir."

"Wah bagus sekali, lain kali aku akan meminta bantuan mu kembali. Mari berangkat."