Kim Junmyeon as Brother

1.1K 121 5
                                    

Pengusaha muda tersukses yang sudah mempunyai bisnis dimana-mana. Memiliki hotel yang sudah tersebar di dunia, memiliki pusat perbelanjaan yang terdapat di kota-kota besar didunia, dan memiliki produk skincare yang sudah dipercaya banyak orang.

Kim Junmyeon atau orang yang dekat dengannya biasa memanggilnya Suho. Dia adalah manusia tersibuk didunia karna memiliki bisnis yang merajalela.

"Kak Suho..."

Suho itu adalah kakakmu, seorang kakak yang paling istimewa. Dia mau menemanimu tinggal di Aussie padahal pusat semua bisnisnya ada di Seoul. Dia tidak bisa membiarkan kamu untuk hidup sendiri di Aussie.

"Ada apa kesayangan kakak? Kenapa teriak?"

"Kakak minggu depan gak ada acara kan?"

"Gak tau sih kakak belum liat jadwal kakak, kenapa sayang?"

Besok kamu ada acara grand final pemilihan Putri Kampus, kamu masuk 10 besar dan minggu depan adalah puncak acaranya. Mulai besok kamu sudah harus ikut karantina.

"Kakak lupa pasti kan, padahal hari penting aku lo kak."

Selama ini tidak ada yang tau bahwa kamu adalah adik dari seorang pengusaha sukses Kim Junmyeon, karna memang kamu tak menginginkan itu terjadi.

Kurang nyaman disaat nanti banyak sorotan terarah kepadamu, banyak media yang akan diam-diam mengikuti kegiatanmu. Kamu risih dengan itu.

"Maafin kakak sayang, kamu tau kan kakak yang diinget banyak banget."

Iya juga sih, kamu gak boleh egois juga karna Kak Suho pasti banyak yang dipikirin.

"Minggu depan acara Malam Final Putri Kampus kak, kakak bisa dateng?"

Iya kamu bertekat mengenalkan kepada semua orang jati dirimu yang sebenarnya karena kamu juga kasian kalau Kak Suho harus berpergian sendiri kemana-mana dengan alasan bahwa kamu belum diketahui publik.

"Kamu yakin suruh kakak liat? Kamu sendiri yang gak pengen semua tau kamu adek kakak kan?"

"Aku bangga punya kakak, jadi gak perlu sembunyi-sembunyi lagi."

"Kakak menunggu saat-saat ini, kakak seneng banget."

"Maaf ya kak, bukannya aku gak mau akuin kakak tapi risih aja diikutin kemana aja."

"Kakak paham kok, yaudah kakak atur dulu jadwal kakak, dan kakak pastiin kakak datang."

Kalian kembali pada aktivitas masing-masing. Kak Suho berkutat dengan laptop dan berkasnya sedangkan kamu menonton televisi.

"Besok berangkat karantina jam berapa?"

"Jam 10 pagi kak, kenapa?"

"Kakak besok berangkat ke Seoul ada meeting penting disana. Kamu berangkat dianter sopir ya."

"Santai aja kak biasanya kan juga gitu. Tumben kakak mau pergi ke Seoul."

Kak Suho tak pernah menerima permintaan jika ada meeting di luar negeri atau luar kota. Dia usahakan selalu dekat dengan kamu.

"Besok kan kamu karantina, jadi kakak tenang kalau harus ninggalin kamu."

Definisi kakak paling baik dan tersayang itu udah pasti jatuh ke Kak Suho. Kepentinganmu di atas segalanya, sangat membahagiakan.

"Yaudah aku tidur dulu, besok gak usah masak ya kak, istirahat aja aku bakalan langsung berangkat. Hati-hati buat kakak dan salam buat Eomma sama Appa."

"Iyups princess, mimpi indah sayang."

Kamu memberikan kecupan di pipi Kak Suho dan berlalu menuju kamarmu. Kamu sudah menyiapkan keperluan karantina dan sekarang tinggal beristirahat.

Imagine EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang