Kim Junmyeon

1.8K 147 2
                                    

Sudah lima tahun kamu menjalani rumah tangga dengan Suho, dan selama itu juga tak ada masalah yang terlalu besar yang menimpa keluargamu. Ditambah kehadiran Chani di keluarga kalian membuat Suho makin memberikan waktunya untuk kamu dan Chani.

Chani sudah berumur empat tahun dan sekarang dia lagi aktif-aktifnya mengerjakan segala hal, mulai dari bernyanyi, menggambar, membaca segala buku dan itu membuat Kamu bahagia melihat perkembangannya.

Hari ini kamu sudah memasak segala hal yang Suho sukai dan yang dimasakkan malah belum pulang, dia sedang ada proyek besar di kantornya yang mengharuskan dia bertahan lebih lama dikantor.

"Eomma kapan Appa pulang, Chani ingin mengajaknya bermain mobil-mobilan." -Chani

Chani memang sangat dekat dengan Suho dan dia selalu hafal jadwal pulang dan pergi Appa-nya, jika Suho pulang telat dia akan merengek bahkan sampai menangis dan jika Suho ada pekerjaan yang mengharuskan keluar kota atau keluar negeri kamu harus bisa membujuk Chani agar tidak menangis.

"Sebentar lagi Appa pulang, Eomma akan mengabarinya terlebih dahulu." -(y/n)

"Chani kekamar ya Eomma." -Chani

Kamu hanya mengangguk dan segera mengambil ponselmu memberitahukan Suho kalau Chani sudah menanyakan dia.

Setelah mengirim pesan kepada Suho kamu bergegas untuk mandi, karna sibuk mengurus resto dan Chani sekaligus tadi memasak untuk Suho membuat kamu belum mandi padahal sudah sesore ini.

Setelah mandi kamu menghampiri kamar Chani dan ternyata dia sudah bermain dengan Suho yang masih lengkap dengan setelan jasnya, bahkan tasnya masih berada didekat Suho.

"Mandi dulu oppa, aku siapkan air dan pakaiannya." -(y/n)

"Appa mandi dulu ya, nanti kita sambung mainnya." -Suho

Kamu segera kembali ke kamar mandi menyiapkan air dan keluar menyiapkan pakaian ganti untuk Suho.

"Aku mandi dulu sayang." -Suho

Kamu hanya mengangguk dan segera membereskan pakaian Suho yang dipakai bekerja tadi dan menaruh nya kekeranjang cucian setelah itu kamu kembali ke kamar Chani.

"Chani bereskan dulu mainannya, kita makan malam dulu habis itu baru bermain lagi." -(y/n)

"Iya eomma, nanti temani aku main bersama Appa ya." -Chani

"Iya, sekarang eomma kebawah dulu ya." -(y/n)

Chani adalah anak yang sangat penurut. Dia akan melakukan segala perintahmu maupun Suho tanpa membantahnya. Dia juga sangat pandai kamu bahagia mempunyai anak seperti Chani.

Kamu menyiapkan meja makan dan menghidangkan semua makanan yang telah kamu buat sebelumnya, tak lama kemudian Suho turun dengan Chani digendongannya dan duduk di salah satu kursi meja makan.

"Wah semua makanan kesukaanku ada disini, setelah ini aku akan gemuk." -Suho

"Chani juga suka semua masakan Eomma." -Chani

Kamu dan keluarga akhirnya makan malam dengan tenang. Kamu dan Suho sengaja tak memperkerjakan pembantu dan babysitter karna kamu ingin semua hal rumah kamu yang mengerjakan dan kamu juga ingin mengasuh Chani sendiri.

Sebelumnya Suho membelikan rumah yang sangat besar belum lagi rumah itu memiliki 3 tingkat, karna kamu keberatan dengan rumah yang besar karna takut akan kewelahan jika membersihkannya akhirnya Suho membangun rumah lagi yang lebih kecil dan nyaman, rumah sebelumnya dijual.

Rumahmu sangat nyaman ditempati, dibelakang ada kolam renang dan taman yang bisa dibuat Chani bermain dan didepan ada taman kecil tempat kamu menanam berbagai macam bunga dan dibagian lantai dua hanya berisi perpustakaan, kamar mu dan kamar Chani.

"Eomma aku ingin sekolah." -Chani

Rencananya memang kamu mendaftarkan Chani sekolah nanti jika sudah umur lima tahun, tapi jika sekarang Chani sudah memintanya kamu bisa mendaftarkannya di sekolah tahun ajaran depan.

"Jika sudah ada penerimaan siswa baru nanti akan Eomma daftarkan ke sekolah." -(y/n)

Ada satu sekolah didekat resto milikmu jadi kamu tidak perlu susah untuk mengawasi Chani. Suho bekerja di perusahaan milik Papanya karna sekarang Papa Suho sudah terlalu tua untuk bekerja jadinya dia yang meneruskan.

"Eomma Chani sudah selesai makannya, Chani akan cuci piringnya." -Chani

Dia segera berjalan ke arah dapur dan mencuci piringnya sendiri. Sudah dibiasakan dari dulu bahwa sehabis makan harus mencuci piring. Sudah sejak kecil kamu mengejarkan Chani mandiri.

"Kamu berhasil mendidik Chani, aku bangga memiliki anak yang cerdas dan mandiri seperti Chani." -Suho

"Terimakasih Oppa." -(y/n)

Selesai kamu dan Suho makan, kamu membereskan meja dan mencuci piringnya. Setelah semua selesai kamu menghampiri Suho dan Chani yang berada diperpustakaan, Chani sedang membaca sebuah buku dan Suho sedang berkutat dengan laptopnya.

Chani tak masalah jika Suho bekerja dirumah, bahkan dia lebih senang seperti itu. Dia sebenarnya hanya butuh ditemani oleh Appa-nya, dia benar-benar anak yang pengertian.

"Chani sedang membaca apa?" -(y/n)

"Aku sedang membaca buku Appa, tapi aku tak mengerti apa yang dimaskudkan." -Chani

Dia ternyata sedang memegang buku bisnis milik Suho, mungkin dia sudah mulai tertarik dengan bisnis seperti Appa-nya.

Semalam itu kamu harus bisa menjelaskan apa ang ada didalam buku yang ada digenggaman Chani, karna dia adalah anak dengan keingintahuan yang tinggi.

.

10 tahun kemudian...

Chani sudah beranjak menjadi anak yang cerdas, dan Suho juga berhasil mengembangkan perusahaannya. Chani selalu mendapatkan peringkat pertama sejak duduk di bangku sekolah dasar sampai sekarang dia sudah kelas dua smp.

Dia juga sangat suka dengan bisnis seperti Suho, jika hari Jum'at saat sekolah pulang lebih awal, Chani akan pergi ke kantor Suho dan belajar bisnis bersama Suho, untuk anak seusianya dia sudah sangat pandai dalam bisnis.

"Kau tau memiliki anak sepintar dan sebaik Chani adalah hal yang paling aku syukuri, kau telah berhasil menjadi Eomma dan istri yang baik untukku dan Chani." -Suho

Saat ini kamu sedang duduk bersama Suho melihat anak kalian membacakan pidato sebagai kemenangannya lomba olimpiade matematika tingkat internasional. Kamu juga sama bangga nya dengan Suho.

"Kau juga Appa yang baik untuk Chani dan suami yang sangat baik untukku. Terima kasih sudah mau bersamaku sampai saat ini." -(y/n)

"Aku akan bersama mu selamanya, aku akan berada disampingmu dan Chani. Kau dan Chani adalah hadiah dan hal yang paling indah yang aku miliki aku akan menjaga kalian dengan seluruh nyawaku." -Suho

Bahagianya memiliki keluarga yang sempurna. Memiliki suami yang sangat mencintai sekaligus menyayangimu dan memiliki seorang putra yang membanggakan. Hidup mu sudah sempurna sekarang, kamu hanya akan meminta pada Tuhan panjangkanlah umur agar bisa lebih lama bersama mereka yang menyempurnakan hidupmu.

...

Maap ya kalau ceritanya malah lebih fokus ke Chani daripada ke Suho nya. Jangan lupa klik tombol bintang dan tinggalkan jejak kalian di kolom komentar. Terimakasih, sampai bertemu selasa depan.

Imagine EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang