Play in mulmed"Jadi ini teman kamu yang akan menggantikan Clara, Dev?" tanya om mike selaku direktur agensi model fashion.
"Iya Om."
Mike meneliti penampilan Talita mulai dari bawa sampai atas, dia tersenyum senang. Jarang sekali ia menemukan wajah judes-judes gemes dan tubuh tinggi semampai, hanya melihat cara Talita menatap saja, Mike sudah dengan senang hati mau menerima Talita sebagai pengganti salah satu modelnya yang bernama Clara.
"She is very bautiful." puji Mike bertepuk tangan. "What is your name?" lanjutnya bertanya pada Talita.
"Talita."
"You look so gorgeous!" Mike benar-benar bangga mendapatkan model secantik Talita.
"Thank you."
"Dia freelance om bukan kontrak, karena dia masih sekolah dan dia sangat butuh uang." ucap Devran memotong percakapan tersebut.
Dia kesal mendengar orang yang sudah beristri itu selalu memuji Talita dan melihat penampilan Talita dari bawah hingga atas.
Kenapa Devran memilihkan Talita untuk Freelance? Karena itu mempunyai keuntungan memiliki waktu yang lebih fleksible dan bisa mengambil beberapa job jika waktu dan kondisi memungkinkan, sehingga pemasukan lebih tinggi daripada model kontrak. Model freelance harus pintar mengatur waktu dan mencari pekerjaan tambahan, karena biasanya agensi lebih memprioritaskan model yang sudah di kontrak. Namun Devran yakin bahwa Talita akan sering menerima job. Dari cara om Mike merespon saja ia sudah yakin. Orang itu tidak pernah memuji model lainnya secara berlebihan seperti yang di lakukannya pada Talita tadi.
Devran juga yakin bahwa sekali jepretan kamera saja, nama Talita akan melambung tinggi dan terkenal seperti Arion.
"Kontrak atau Freelace itu tidak masalah bagiku! Yang penting Talita sudah mau jadi model di agensiku." tutur om Mike yang membuat Talita dan Devran tersenyum. "Kebetulan hari ini ada jadwal pemotretan Clara, tapi karena dia sakit, kamu bisa menggantikannya sekarang." ucapnya pada Talita.
"Yaudah sana lo ganti baju."
Talita berdiri mengikuti salah satu staf yang tadi di panggil oleh Om Mike untuk membawanya. Talita mengedarkan matanya melihat setiap isi studio pemotretan tersebut.
"Talita..." panggil salah satu staf cantik padanya. Talita menghampirinya. "Ganti baju dulu ya, ini bajunya." Talita menerima beberapa baju yang akan ia kenakan untuk sesi pemotretan.
Cekrek
Cekrek
Cekrek
Fotografer sangat kagum dengan setiap gambar yang ia dapat dari pose Talita yang bagaikan super model, sampai-sampai ia berfikiran, apakah Talita salah satu model di acara Victoria's Secret Fashion Show? Tatapan tajamnya yang khas membuat gambar yang ia ambil mempunyai nilai tersendiri baginya.