Update..
Update..
Update..
Ready??
Happy Reading
-------
"Mom, apa yang kau lakukan disini?" Tanya Alexa datar saat melihat ibunya masih sibuk memeluk dirinya, Alexa menggeliat untuk melepaskan diri.
"Aku merindukanmu sweetheart, bagaimana kabarmu? Apa semuanya baik-baik saja?" Tanya ibunya tidak merasakan sesuatu yang berbeda dari putrinya.
"Aku baik-baik saja, thanks." Jawab Alexa tanpa emosi.
"Pulang kerumah Lexa, ayahmu merindukanmu." Sahut ibunya, Alexa bergerak mundur sehingga terlepas penuh dari ibunya.
"Aku tidak punya rumah." Sahut Alexa dingin, pada saat itu ibunya akhirnya menyadari sikap Alexa.
"Baby, jangan seperti ini, setahun sudah berlalu. Kau masih mempunyai rumah, itu rumahmu." Sahut ibunya. Alexa menggeleng cepat.
"Rumah itu menghilang saat kalian menolak untuk membantuku setahun yang lalu." Sahut Alexa lagi.
"Alexa, mommy mohon." Alexa berusaha menahan dirinya saat melihat airmata sudah terbit dari pelupuk matanya.
"Aku harus pergi, semoga harimu menyenangkan ma'am." Sahut Alexa lalu mundur dan berbalik serta melangkah cepat menerobos kerumunan yang berjalan menyeberangi jalanan padat tersebut.
Alexa menulikan telinganya saat ia masih mendengar ibunya berteriak memanggil namanya, Alexa sampai menabrak orang yang berjalan berlawanan arah dengannya.
"Maaf.. Maaf.." Sahut Alexa lalu tersentak saat kantong kertas yang berisi croissant dari Tristan terjatuh akibat tabrakan itu.
Baru saja Alexa menunduk untuk mengambil kantong itu, dari arah yang berlawanan orang menginjak kantong itu, Alexa terdiam sejenak memandang kantong yang telah terinjak-injak itu.
Bahkan ia belum sempat merasakan croissant itu, air mata Alexa jatuh saat menyadari hal itu, kemudian ia menghapusnya dan kembali menegakkan diri dan berjalan menuju kantornya.
Bodoh!! Untuk apa ia menangis hanya karena croissant yang jatuh dan belum sempat dimakan. Alexa melonggarkan coatnya, tiba-tiba ia merasakan sesak didadanya.
Hanya karena sebuah croissant atau karena bertemu dengan ibunya, Alexa tidak tahu.
Claire telah menunggu didepan lift seperti biasa tapi ucapan riang yang hampir ia keluarkan tertahan saat melihat wajah sendu Alexa.
"Jadwalku Claire." Sahut Alexa datar sambil berjalan menuju ruangannya.
"Tidak ada yang penting, hanya pekerjaan meja." Sahut Claire memberi tahu, Alexa mengangguk lalu masuk kedalam ruangan tanpa berkata apapun.
Alexa meletakkan kepalanya diatas meja setelah ia duduk dikursinya. Padahal pagi ini berjalan cukup menyenangkan dan memburuk setelah ibunya muncul.
Denting pesan dari ponselnya membuat Alexa mengangkat wajahnya dan mengambil ponselnya. Ia mengerutkan kening saat melihat ada pesan dari Tristan.
Tristan : Bagaimana rasa croissant nya?
Alexa hampir menangis kembali saat mengingat croissant yang tadi jatuh dan terinjak-injak.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Montgomery Bride ✅ [ COMPLETED]
RomanceAlexa Richards terluka luar dalam, sampai akhirnya ia menutup dirinya dari yang namanya hubungan percintaan. Ia telah berjanji pada dirinya sendiri tidak akan pernah lagi jatuh cinta. Bagi Thomas Cristian Montgomery jatuh cinta itu bullshit, yang ha...