Summer Rain Chapter 13
Masih suasana merayakan ulang tahun Sehun. Suasana markas ramai dengan candaan Baekhyun, JongIn dan Nayoung. Chanyeol dan Kyungsoo hanya sesekali mengikuti. Sedangkan SooJung hanya duduk diam di samping Sehun sambil memangku sepotong kue. Sehun melirik kue SooJung yang masih utuh tidak disentuh.
"Kau tidak memakan kue mu?" tanya Sehun.
SooJung menggeleng "akan ku makan sebentar lagi. Aku hanya heran kenapa kau berteman dengan teman-teman gila seperti mereka" ucap SooJung menunjukkan empat anak bercanda tidak jelas.
"Justru teman seperti mereka yang membuatku nyaman. Dulu saat Junior High School aku tidak memiliki teman dekat kecuali Nayoung dan Taeil. Saat Junior High School mereka yang berteman denganku hanya karena kecerdasanku saja. Mereka selalu mendekati tanya tugas ini tanya tugas itu, memuji ini memuji itu. Tapi di belakangku mereka selalu membicarakanku yang tidak-tidak. Bilang aku sombong, dingin, tidak peduli teman. Ada yang bilang juga anak orang miskin saja sombong. Mereka baik di depan curang di belakang. Tak jarang aku juga pernah di bully" jelas Sehun menceritakan masa-masa saat dia SMP. Dan sekilas memori-memori masa SMP Sehun terlintas dimana ia dibully teman sekelas dan anak kelas lain.
SooJung tertegun mendengar cerita Sehun. Selama justru SooJung kebalikan dari Sehun "aku juga sama sepertimu" ucap lirih SooJung.
"Aku juga tidak memiliki teman dekat. Kau masih beruntung memiliki teman sedekat Nayoung. Aku sama sekali tidak. Justru kecerdasanku aku malah berlaku sombong. Terkadang pula aku juga membully temanku yang bodoh dan tidak mampu. Aku sadar karena kesombongan dan keangkuhan itu membuatku tidak memiliki teman" tutur SooJung.
"Terkadang kecerdasan bisa menjadi kebahagiaan dan kebencian" opini Sehun.
SooJung mengangguk "kau benar. Aku setuju"
Mereka saling pandang dan tersenyum.
"Sehun-ah, gomawo" ucap SooJung.
"Untuk apa?" tanya Sehun sambil memiringkan kepalanya.
"Gomawo kau dan teman-temanmu sudah menerimaku sebagai teman" terang SooJung.
Sehun mengangguk tersenyum. SooJung membalas senyuman Sehun.
"Makanlah kue itu. Atau aku yang akan memakannya" seru Sehun."Nde aku akan memakannya"
"Good girl" tanpa sadar Sehun mengacak rambut SooJung.
SooJung pun mendongak ke arah Sehun. Mereka saling bertatap lagi. Tatapan kali merasa berbeda bagi mereka masing-masing. Sadar mereka saling menatap , secara bersama mengalihkan pandangan. Sehun menggaruk tengkuk lehernya sedangkan SooJung menghembuskan napasnya sambil mengembungkan pipinya. Terlihat mereka berdua sangat gugup.
Chanyeol yang tadi asyik bercanda tadi kini dia menghampiri Sehun dan juga Nayoung.
"Sehunnie" ucap Chanyeol sambil mendaratkan pantatnya di samping Sehun lalu merangkulnya.
SooJung menggeser sedikit duduknya.
"Ada apa, Hyung?" tanya Sehun.
"Hyung ada sesuatu untukmu" jawab Chanyeol sambil menyodorkan kotak kecil berwarna biru.
Sehun menerima dengan raut wajah bingung "Apa ini, Yeolie Hyung?" tanya Sehun.
"Hadiah untukmu. Bukalah" suruh Chanyeol.
Sehun membuka perlahan kotak kecil tersebut. Setelah di buka nampak sebuah bracelet berwarna silver.
"Hyung ini" Sehun masih bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer Rain (END)
FanfictionMusim hujan kadang diiringi dengan musim panas begitu juga musim panas kadang juga diiringi dengan musim hujan. Sehun lahir saat musim panas diiringi hujan. Sehun yang sangat menyukai hujan. Genre : Brothership, Family