24

2.6K 305 47
                                    

"After a sweet Hi, there's always a bitter Bye.
After every crazy high, there's a price you have to pay."
- Kill this love

Drrttt drrttt!

"Yeoboseo, mwoe?"

Rose mengangkat ponselnya yang berbunyi. Ia lalu mengapit ponselnya dengan pundak sambil mengeluarkan roti tawar dan selai coklat dari kulkasnya. Sedari tadi cacing di perutnya meronta ronta kelaparan.

"Chaeyoung-ah.."

Rose menghentikan aktifitasnya mengoleskan selai setelah mendengar nada tak biasa dari ponselnya. "Wae? Jennie-ya?"

"First he made my heart beat, then he beat my heart."

"Apa jen? Lo kenapa sih?"

"..."

"Jennie! Apa sih? Woi jawab gue!"

"He broke everything, chaeyoung-ah."

"He? He siapaaa? Yang jelas ah lo!"

"HE BROKE EVERYTHING! EVERYTHING!!! HUAAAAAAAAA!!!"

"JENNIE LO GILA YA?! GUE KE APART LO SEKARANG!"

Tubuh rose rasanya bergetar hebat setelah mendengar tangisan jennie meledak disana. Ia yakin ada sesuatu yang tak beres. Pikirannya benar benar gusar sekarang. Satu yang terlintas di benaknya adalah menghubungi jisoo.

Rose menyambar cardigan di kasurnya dan langsung menuju mobilnya. Masa bodoh dengan pakaian piyamanya kali ini. Yang penting ia harus bertemu jennie sore ini.

Jichu

Jis ke apart jennie sekarang

Whaat? Ngapaaain?
Mager bgt gue gila

Please jis i beg u
Jennie butuh kita sekarang

Ada apaan sih? Tiba2 bgt?

Jennie tiba2 nelfon gue nangis nangis. Jangan tanya kenapa, gue juga gatauuu

Nangis? Jennie? Salah orang kali lo

Ih gila beneran jennie woi.
Cepetan siap2, gue jemput di rmh lo

Okie

🌊🌊🌊

"Yak baiklah, kita tutup acaranya disini."

Hanbin mematikan proyektor lcd dan merapikan laptopnya. Para hadirin disana bertepuk tangan dengan presentasi hanbin mengenai perlombaan musik tingkat nasional yang akan diikuti oleh YG School.

Posisinya sebagai ketua dari club musik di sekolah ini mengharuskannya ikut serta dalam perlombaan ini. Maka ia mengatur segalanya dan mempresentasikan hasil tersebut lewat acara ini.

Seluruh siswa dan guru disana sudah pergi dan meninggalkan hanbin sendirian. Ia sepertinya akan pulang malam kali ini karena ada beberapa musik yang harus diedit dan dirapikan.

Ia hendak mengambil ponselnya dan mengabari jennie kalau ia tidak bisa mengantarnya pulang kali ini. Hanbin tau jennie pasti akan sedih, tapi, tidak ada salahnya kan sekali saja?

"Hanbin-ah!"

Namun sapaan dari seseorang yang memasuki ruang musik menghentikan kegiatannya. Ia tersenyum dan memberi salam kepada beberapa orang yang masuk itu.

Kill This LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang