"Hal sederhana yang kita lakukan mampu membuat orang lain tertawa bahagia"
♥♥♥♥♥
"Sok tau kamu,"
"Ye... Gue bukannya sok tau, tapi emang itu salah satu kode keras cowok. Inget itu!"
"Ya udah deh terserah."
Pelajaran pertama pun dimulai, kali ini pikiran Fitri terfokus ke materi yang diajarkan
Drtt... Drttt...
📩
"Semangat belajar cantik."Senyum Fitri mengembang, tangannya menjadi kaku setelah membaca pesan itu
'Ingin rasanya cepat cepat selesai mata pelajaran ini. Ayo dong tangan jangan kaku dulu,' batin Fitri, tapi tangannya masih kaku sehingga membuat tulisannya jadi tak karuan
Melihat sahabatnya kesusahan, Tania langsung menolongnya. "Lo kenapa?"
"Enggak apa apa,"
"Tapi gue liat lo kayak kesusahan tulis gitu. Kenapa tangan lo? Tangan lo sakit ya?"
"Enggak kok, aku gak apa apa." Fitri tidak ingin merepotkan orang lain, lagi pula ini juga salahnya sendiri
15 menit kemudian
Hal yang dinanti Fitri pun tiba, yaitu bel istirahat berbunyi. Cepat cepat Fitri membereskan bukunya. Baru saja Fitri ingin keluar Farhan sudah berdiri didepan kelasnya
"Yuk!"
Fitri mengangguk. Lalu Farhan menggandeng tangan Fitri dan membawa Fitri ke kantin
"Eh, terus gue ditinggalin sendirian gitu!" seru Tania
Farhan meminta Fitri untuk tidak memperdulikan ucapan Tania, dengan berat hati Fitri mengiyakan permintaannya. Melihat tidak ada yang peduli, Tania berlari menyusul mereka
Tak lama setelah Farhan dan Fitri sampai di kantin, Tania datang dengan nafas yang terengah engah. "Kalian... tega banget... ninggalin gue tadi. Haduh cape banget," ucap Tania sambil duduk
"Hehehe. Maaf," ucap Fitri
Farhan tertawa, "Ya udah mending lo duduk, atur nafas lo, biar gue yang pesan makanan buat kalian. Oke!" Lalu Farhan pergi memesan makanan
Tania masih berusaha mengatur nafasnya, "Lo... pasti... disuruh... sama Farhan kan... supaya gak peduliin omongan gue?"
Fitri tersenyum kuda, "Hehe, iya."
"Kok gue curiga ya sama kalian berdua," jeda Tania, "kalian berdua... Udah jadian ya?"
"Enggak, sok tau banget kamu."
"Kali. Lagian tadi gue liat Farhan udah main gandeng tangan lo aja, jadi gue ngiranya kalian udah jadian," jeda Tania, "kalau udah jadian kan gue mau langsung minta PJ sama lo."
Di dalam hati, Fitri merasa kalau akan terjadi sesuatu ketika Tania bicara seperti itu, karena tiba tiba perasaannya gak enak
TBC
INSTAGRAM : afshohaturrisalah
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Untuk Keluargaku [Selesai]
Novela JuvenilDON'T COPY PASTE MY STORY!!! Rangking #1 in baperstory (13 November 2019) #1 in penderitaan (13 November 2019) #2 in rekomended (11 Mei 2020) #2 in surat (31 Agustus 2020) #2 in kasar (29 Juli 2019) #7 in baca (16 September 2019) #8 in stoppembajak...