AYLIN

22

03:00

Subuh ini adalah subuh terasing bagi ku ,dengan suasana baru di kamar ku .
Melihat sesosok pria tampan tengah tertidur pulas di samping ku yang kini telah menjabat sebagai imam untuk ku .dan kini ingin sekali rasanya ia menjadi imam sholat tahajud ku .
Namun melihat wajah nya yang tampak sangat lelah dan tertidur pulas aku tak sampai hati untuk membangun kan nya .
Tapiii apa salah nya mencoba , aku hanya bertanya dulu apa kah ia mau ,jika tidak ya ga papa masih bisa di maklumi karena ia memang sangat lelah .mungkin nanti

"Dok ...dokk..dokter " berulang kali aku memanggilnya dengan sebuah tepukan lembut di pipi nya .

Ia hanya mengeram

"Ennmhhhh "mata nya sedikit terbuka .

"Dokter mau sholat gak?"

"Hmmmm?" Ia menatap jam dinding yang menunjukan masih pukul 03.08

"Sayang ... Ini kan masih jam 3"

"Tahajud dok"

"Kamu aja deh ya syg "ucap nya yang kembali menutup mata nya ,jujur ada rasa kecewa namun tidak apa ,ia lelah ,mungkin nanti ia akan menjadi imam dalam sholat tahajud ku.

Sesuatu yang membuat ku candu ialah membaca Ayat suci Al Quran,dimana saat aku membaca nya enggan jika harus berhenti . Seperti saat ini ,aku sangat menikmati ayat demi ayat yang ku lantunkan hingga tiba azan subuh dan mau tidak mau aku harus menghentikan bacaan ku .
Aku menutup Al Qur'an mungil ku dan mencium nya lalu meletakkan nya di meja belajar ku .

Aku tersenyum akhirnya azan subuh telah berkumandang .

"Dokter bangun ."

"Apaaa"

"Udah azan dok ,ayo ke masjid "

"Saya masih ngantuk "

"Iya tau,tapi ini udah waktunya loh ayo bangun !"

"Hari ini nggak dulu ya"

Apa apaan ,jika tahajud tadi aku masih bisa memaklumi ,masalahnya ini adalah sholat fardhu ,akan sangat berdosa jika sengaja di tinggalkan .

"Nggak ! Pokoknya bangun "

Ia tiba tiba mencubit hidung minimalis ku

"Kok galak sama suami"

Aku tidak ada waktu untuk bercanda ,
Dokter Kevin harus sholat .

"Ayo dok sholat !"

"Nggak baik loh maksa itu ,sesuatu yang di paksakan itu akan tidak bernilai sayang"

Air mata ku hampir saja jatuh .

"Iya iya nih saya bangun ,tapi sholat nya sama kamu dulu ya ,"

"Enak aja ,laki laki sholat nya di mesjid "

"Yaudah kalo kamu mau saya sakit karna kehujanan"

Mendengar kata 'kehujanan' aku pun tersadar bahwa di luar hujan sangat deras .

"Yaudah deh "