'Dia' Pemilik kalung?

640 43 3
                                    

"Apa maksud mu?! " Tanya J-hope marah.

"Hikks.. Febri..hyung.. dia-dia tahu jati diriku yang sebenarnya.." Ucap Jungkook terisak.

"Yak! Jeon Jungkook! Kenapa dia bisa sampai mengetahui nya, hah? Apa yang sudah kau lakukan?"

"Jeongseonabnida, hyung.. tapi dia-dia melihat ku sedang menghisap darah seorang yeoja.. hikss.. aku pun tidak menyangka bahwa dia bisa melihat itu semua, dan mengetahui nya secepat ini.."

"Ck, kenapa kau bisa sebodoh itu, hah?! " Teriak J-hope yang semakin naik pitam.

"Dari awal kita datang kerumah ini sudah ku peringatkan untuk berhati-hati dalam setiap tindakan mu, bukan?! Lalu bagaimana sekarang? Bagaimana jika Febri sampai membocorkan hal ini"

"Kenapa kau bisa seceroboh ini, kook!!!" Ucap J-hope semakin geram, bahkan matanya sudah berubah menjadi merah sekarang.

"Gara-gara kau hidup kita terancam disini!!!" Ucap J-hope semakin murka, sementara Jungkook hanya menunduk dan menangis.

"Bagaimana jika appa tau, huh?! BAGAIMANA?!"

"GEUMANHAE!!! "Teriak Sindy menikung perkataan J-hope. (Berhentilah)

"Aku yang akan bertanggung jawab jika sampai appa tau! sekarang berhentilah memaki dan memarahi nya terus-terusan!!!" Ucap Sindy dengan nada tinggi.

"Heh, Mworago?!" Tanya j-hope menantang. (apa katamu?)

"Ck, ikut aku sekarang!"

     Sindy langsung menarik lengan J-hope, dan membawa orang itu pergi dari kamar Jungkook. Mereka berdua berjalan menuju lantai bawah, setelah sampai Sindy langsung menghepaskan tangan J-hope dan..

PLAKK!!!

   Satu tamparan sukses mendarat di pipi kanan J-hope. J-hope pun semakin naik pitam dengan apa yang dilakukan Sindy kepadanya. Sementara Sindy, dia berusaha mengendalikan emosi nya dengan mengepal tangan nya dan mengatur nafas.

"Yak! Mwohaneungeoya?! " Ucap Sindy tegas. (apa yang kau lakukan?!)

"Waegeurae, oppa?! Kenapa kau lakukan hal itu kepadanya? Hah? WAE!?" Ucapnya lagi. (Ada apa dengan mu?!)

"Apa kau tidak dengar yang dia katakan, huh? Febri sudah mengetahui identitas nya! Bagaimana jika yeoja itu memberitahu orang lain kalau kita semua adalah keluarga vampire! Bagaimana!!?"

"Yak! Jangan melebih-lebihkan masalah, yang Febri ketahui hanya Jungkook! Bukan kita apalagi kau!!"

"Hajiman, sindy-ah!! Kita adalah keluarga dari Jungkook, kita semua kakak nya.. Jadi secara tidak langsung kita juga terkena dampak nya! Orang-orang itu pasti sebentar lagi akan mengetahui identitas kita!" Ujar J-hope. ( tapi, Sindy-ah)

"Geurigo.. dia sudah membunuh seseorang didepan mata Febri,kan.. Itu sudah melewati batas! Kita sudah sepakat untuk tidak mengosumsi darah manusia! " (Ditambah lagi)

"Ya, aku mengerti soal itu! tapi aku yakin Jungkook punya alasan lain dibalik perilaku nya itu! tidak bisakah kau tutup mulut mu itu dan membiarkan nya menjelaskan apa sebenarnya yang terjadi?!"

"Kau bahkan terus memarahi nya.." Ucap Sindy lagi,  J-hope pun bungkam.

"Geundae.." Ucap J-hope. (tapi)

"Bagaimana kita bisa tau apa yang terjadi jika kau saja tidak memberikan ia waktu untuk menjelaskannya, oppa! "

"Jebal, Geumanhae.. Aku mengerti kekhawatiran mu.. tapi sekarang tenangkan dulu pikiran mu.." Ucap Sindy memohon,  sementara J-hope kini membuang nafas berat.

Who Are You??  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang