Spesial Nostalgia

577 72 29
                                    

Dahbum spesial

Bagi Dahyun, Jaebum itu sebenarnya bukanlah pria yang romantis seperti yang ia kira

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bagi Dahyun, Jaebum itu sebenarnya bukanlah pria yang romantis seperti yang ia kira. Jaebum sangat jauh dari tipe pria idamannya. Tapi, entah kenapa ia bisa takluk oleh Jaebum.

Apa mungkin Jaebum menggunakan pelet cinta?

Atau apa?

Semua berawal dari cerita ini...

"Heh, ambilin itu!" ujar Jaebum dengan ekspresi dinginnya.

"Hah heh hah heh, namaku bukan heh ya. Namaku Dahyun. Lagian kalo mau ya ambil sendiri" balas Dahyun super jutek.

Tanpa berkata-kata lagi, Jaebum langsung meraih buku di belakang Dahyun dan membuat perempuan itu beku ditempatnya.

"Wangi banget bajunya. Kamu pakek pewangi yang warna biru itu ya" ceplos Dahyun membuat Jaebum tertawa.

"So beautiful" gumam Jaebum sembari mengusik rambut Dahyun lalu pergi meninggalkan toko buku itu.

Sejak saat itu, Dahyun sering ke toko buku agar bertemu Jaebum. Entah kenapa Dahyun selalu ingin melihat wajah Jaebum setiap hari.

Begitupun Jaebum, walaupun ia tak mau bertemu tatap dengan Dahyun, tapi hatinya selalu ingin dekat dengan perempuan itu.

"Aku bahkan belum tahu namanya" gerutu Dahyun sambil menendang kaleng di jalanan hingga mengenai seekor anjing.

"Wadaw, kena dia lagi" dumel Dahyun langsung berlari saat anjing itu mengejarnya.

"Emak, tolooong Dahyun! Emak" Dahyun berteriak sepanjang jalan tak peduli dengan tatapan orang yang menatapnya aneh.

"Cewek itu gila ya. Orang gak ada apa-apa malah tereak-tereak" ucapan salah satu wanita itu membuat Dahyun berhenti dan menoleh ke belakang.

"Loh, anjingnya tadi kemana? Kok gak ngejar aku" ucap Dahyun heran.

"Gadis aneh" tak terima disindir, Dahyun membalas ucapan wanita itu.

"Mbaknya kalo gak tau ceritanya mending diem deh. Mulut mbak ilang baru tau rasa"

"Apa lo bilang" Tak terima, wanita itu pun menjambak Dahyun.

"Seulgi berhenti!" bentak Jaebum.
"Kamu belain dia daripada aku. Aku pacarmu"

"Ckk, drama murahan" batin Dahyun sambil memalingkan wajahnya ke salah satu kedai.

"Mulai sekarang kita putus" ucap Seulgi.

"Okey. Aku juga gak betah pacaran sama cewek kayak kamu" ucap Jaebum kemudian menoleh, mencari keberadaan Dahyun.

"Cewek itu kemana?," batinnya.

"Pak beli tahunya lima ribu ya" ucap Dahyun.

"Saya juga pak" Dahyunpun sudah tau siapa yang berucap tadi.

Love FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang