"Lia, kamu mau gak jadi pacar aku" Lia kaget bukan main. Masalahnya, ada orang nembak dia langsung di hadapan kedua orang tuanya.
"Om tante, anaknya boleh jadi pacar saya kan?" Dahyun langsung ngangguk, tapi Jaebum malah natep cowok itu dengan tatapan dingin.
"Berani banget kamu mau jadi pacar anak saya. Kamu niat serius apa main-main? Kalo cuma main-main mending cari cewek lain, jangan anak saya" cowok itu langsung kicep.
Perasaan Lia langsung campur aduk. Takut cowok itu jadi berubah pikiran. Masalahnya, cowok itu adalah Lino. Cowok yang selama ini Lia taksir.
"Kalo saya serius, artinya saya harus langsung nikahin Lia?" tanya Lino dengan lugunya.
"Lugu banget ni bocah. Yaudah kalian boleh pacaran asal jangan kelewat bates" tukas Jaebum akhirnya luluh juga.
🏡🏡🏡
"Felix" Yeji berteriak manggil adeknya yang sedang berjuang buka kaleng biskuit, tapi isinya kerupuk.
"Iya ada apa?"
"Beliin tisu" Felix sudah menduga hal ini. Karena beberapa hari ini Yeji sering nangis dan Changbin yang selalu beliin tisu. Kalo sekarang, Changbin lagi apel ke rumah pacarnya, mau tak mau Felix yang harus beli tisu.
"Iya tunggu" sahut Felix kemudian berjalan buru-buru buat beli tisu.
"Nih" Yeji hanya natep Felix tanpa ada niatan ngambil tisu itu.
"Kok gak diambil?" bingung Felix.
"Ini tisu basah" geram Yeji menahan diri agar tidak mengumpati adeknya.
"Apa bedanya sih. Sama-sama tisu. Ini tisu wangi, bisa ngilangin bau ingus saat nangis" ucap Felix.
"Aku gak mau tau. Beliin lagi tisunya" bentak Yeji.
🏡🏡🏡
"Lily, tumben rumah kamu sepi?"
"Iya nih. Papa mama lagi ke luar negeri. Paman JYP juga lagi ke rumah pak RW" ujar Lily.
"Pas banget buat berduaan nih" ujar Changbin girang.
"Jangan macem-macem deh. Aku pukul nanti kalo kakak macem-macem" ancam Lily dengan mata melotot.
"Iya iya sayang. Bercanda doang kok" kekeh Changbin.
🏡🏡🏡
"Kak Han. Jangan ngambek dong. Aku cium nih"
"Gih, buruan! Cepet cium!" ujar Jisung sambil memonyongkan bibirnya.
Chaeryeong pun menurut dan mencium pipi kanan Jisung. "Udah" ucap Chaeryeong.
"Kok disitu. Disini dong" Jisung menunjuk letak bibirnya.
Plak
"Awh, sakit bun. Kenapa aku dipukul?" rintih Jisung sedangkan Chaeryeong tertawa menang.
"Gak lihat tuh. Adek kamu lagi belajar. Jangan berisik! Bunda sama Ayah mau ke kolam lele dulu. Kamu jangan nakal ada Zeyu disana" ujar Jihyo.
"Iya bun. Nanti kalo ada lele bertelur bawa pulang ya. Aku kasihin ke Chaeryeong"
"Siap" Ujar Jihyo.
"Makasih ya sayang"
"Okeh sayangku"
🏡🏡🏡
"Bro, ada yang nyariin"
"Siapa?" tanya Woojin yang masih fokus memperbaiki motor.
"Cewek cantik" Woojin langsung bangkit. Berharap cewek 'itu' yang datang.
"Mas Woojin"
"Sakura" ucap Woojin langsung berlari untuk memeluk cewek itu.
Sakura, pacar Woojin sejak delapan tahun yang lalu. Dulu, waktu baru tiga tahun pacaran, Sakura milih kuliah di luar negeri dan berarti dia dan Woojin harus ldr. Hanya video call yang menjadi obat penawar rindu mereka.
"Aku kangen banget sama kamu" ucap Woojin.
"Aku juga" ucap Sakura sambil membalas pelukan Woojin.
"Nanti pulang ke rumah aku ya" Sakura ngangguk.
🏡🏡🏡
"Hyunjin, aku minta maaf. Aku niatnya cuma ngetes cinta kamu doang. Aku gak niat selingkuh. Maafin aku ya" rengek Ryujin karena daritadi dicuekin mulu sama Hyunjin.
"Maafin Ryujin dong kak. Katanya cinta mati sama Ryujin" ucap Yejin berniat belain Ryujin.
"Gausah ikut campur" Hyunjin menatap tajam Yejin.
"Ih, kak Hyunjin serem" ucap Mingrui lalu melempari Hyunjin dengan bola yang ia pegang.
"Woi, sini kalo berani" bentak Hyunjin langsung bangkit berdiri. Sedangkan Mingrui cuma cengengesan terus sembunyi di belakang tubuh Nayeon.
"Kenapa ribut-ribut?" tanya Nayeon.
"Itu, bun. Ming---" belum sempat menyelesaikan kalimatnya, Woojin sudah menyela.
"Hai semuanya" sapa Woojin sambil menggandeng lengan Sakura.
"Yang, itu siapa?" tanya Ryujin.
"Itu Sakura. Pacarnya kak Woojin" jawab Hyunjin reflek senyum ke Ryujin. Ia lupa kalo mereka lagi marahan.
"Fix, Kita baikan" ucap Ryujin sambil menggandeng lengan Hyunjin.
"Eh, menantuku. Bunda kangen banget sama kamu. Lama gak ketemu" ucap Nayeon langsung menghampiri Sakura dan memeluknya.
"Kita belum nikah, bun" ucap Woojin.
"Makanya, cepetan nikahin Sakura" celetuk Nayeon.
🏡🏡🏡
"Kak, aku tau semuanya" ucap Seungmin.
"Tau apa?" sahut Bangchan yang sedang masak mi.
"Kakak putus sama Yeji demi aku 'kan?"
"Gak. Emang kakak udah gak cinta sama dia"
"Bohong. Buktinya, kakak nangis tiap tengah malem. Setiap pagi aku liat mata kakak sembab karena abis nangis"
"Sok tau kamu"
"Aku emang suka sama Yeji. Semenjak kakak putus sama Yeji aku berusaha masuk ke hatinya Yeji. Namun, aku tau Yeji gak akan pernah bisa buka hatinya untukku kak"
"Berusahalah lagi sampek dia suka sama kamu" ucap Bangchan.
"Gak bisa kak. Dia sukanya sama kakak. Kayaknya, ini emang waktu yang tepat untuk ngelupain Yeji. Aku ingin membuka hatiku buat Yejin. Dan aku mohon, kakak balikan lagi sama Yeji"
🏡🏡🏡
"Dek, temen-temen kakak udah pada punya pacar nih" ucap Ayen sambil ngerangkul bahu adeknya.
"Iya kak, temen-temen aku juga" sahut Yuna."Biar gak keliatan jomblo, gimana kalo kita pacaran aja" usul Ayen.
"Emangnya boleh kak" Yuna menatap wajah kakaknya penuh tanya.
"Boleh aja"
"Yaudah ayo"
"Ayo kemana?"
"Nyebur sumur"
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Family
AcakKisah tentang keluarga Jypnation di kampung JYP. Twice, Got7, Day6, Straykids, Itzy, and Boystory . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Read more