Agak malem nih datengnya. Happy Reading ❤
***
"Levant Elenio Devara," Daru mengeja dengan hati-hati nama tersebut.
Siapa? Kenapa namanya terdengar familiar?
Lagi, Daru memeriksa dokumen keterangan tentang pasien bernama Levant yang tengah ia pegang. Pasien dengan kasus kecelakaan dan mengalami gegar otak sedang yang tadi malam ia operasi berhubungan dengan retakan kecil di tengkorak kepalanya. Tidak membahayakan, hanya luka luar di kening dan wajahnya yang parah membuat pria itu harus diperban hampir seuruh bagian wajahnya. Dan berdasarkan informasi lain yang baru ia peroleh, Levant merupakan pendiri dan sempat menjadi CEO perusahaan game yang saat ini sedang naik daun, Black Sun Ltd. Perusahaan itu juga merupakan anak salah satu perusahaan terbesar di Indonesia, MSD Corp. Lima besar perusahaan dengan aset terbesar tahun ini, selalu menjadi topik utama dalam majalah-majalan bisnis. Dan Daru baru saja mengetahui bahwa namanya Levant. CEO baru MSD Corp, Levant Elenio Devara.
Ia mendudukkan diri di kursinya tanpa berniat menoleh dari dokumen itu. Ada sesuatu perasaan aneh yang memaksanya terus mengingat-ingat. Karena begitu ia mendengar namanya, ia merasa satu perasaan tidak menyenangkan. Seolah Levant ini pernah membuat sebuah kesalahan besar padanya.
Kemudian ingatan itu muncul ke permukaan, begitu saja.
"Le...vant ... Elenio ... Devara?"
Remaja bertubuh jangkung itu membaca papan nama yang tertempel di ujung ranjang rumah sakit. Kemudian, tatapannya beralih pada seorang anak yang terbaring di sana, dengan perban menutupi kepala dan hampir seluruh wajahnya.
Anak ini... adalah anak yang sering dikunjungi Hafa setiap harinya. Ia melihatnya. Dan entah bagaimana, ia tidak menyukai gagasan itu. Ide tentang Hafa, gadis kecilnya yang mempunyai teman baru, yang tidak lagi merengek padanya mengajak bermain. Ataukah ide tentang... ia mulai merasa menyukai gadis itu, di masa remajanya, ia menyukai seorang gadis untuk pertama kali. Sialnya, gadis itu adalah gadis yang tumbuh bersamanya, seperti adik kecilnya. Dan sekarang, gadis itu tertarik kepada anak laki-laki lain.
Tidak. Ia tidak akan membiarkannya.
Jadi, detik itu juga ia bergegas menemui Hafa. Ia menemukan gadis itu mengobrol dengan Suster Nani, salah seorang perawat paling ramah di rumah sakit.
"Kak Daru!" Hafa menyapa, segera setelah ia menyadari kedatangan Daru. "Udah, ke toiletnya?"
"Hmm."
"Kak Daru tadi dicariin Oom Irawan. Sana, temuin! Hafa mau pergi dulu!"
"Mau kemana?"
Tidak. Jangan pergi. Jangan ke sana. Jangan temui anak laki-laki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tale of Rain [RE-POST]
RomanceTentang Levant Elenio Devara, yang melemparkan payung. Si bos berhati es yang membenci semua orang, termasuk hidupnya sendiri. Tentang Rintik Hafa, yang dilempari payung. Gadis yang mempertahankan hidup demi adiknya. Gadis yang mencintai hujan. ...