Happy reading!!!
Hari libur, mungkin adalah hari yang menyenangkan setelah selama 6 hari mengisi kegiatan belajar. Mungkin, untuk weekend kali ini enak nya untuk seharian berada dikamar, nonton film dan yang pasti lebih afdal streaming oppa-oppa ganteng
Itulah saat ini yang tengah dilakukan ketiga gadis itu di dalam kamar dengan lampu yang dimatikan, dan asik menonton channel dengan Snack yang mereka pegang satu, sehingga membuat kamar yang tadinya bersih, rapi menjadi seperti kapal pecah.
Kim Yerin, Kim jennie, dan juga Kim jisoo.
Ketiga gadis berbeda umur ini tengah asik dengan kegiatan mereka saat ini.
"Yerin, jisso, jennie, sudah kah kalian menonton film nya, mama mau pergi untuk arisan"
Teriak seseorang dibalik pintu yang terkunci, "mama pergi saja, aku akan menjaga mereka" sahut gadis berumur 20 tahun itu. Jennie
"Baiklah, jika kau butuh makan turun saja kebawah, ya?"
"Iya, mah."
Tak ada teriakan lagi Membuat mereka akhirnya kembali menonton. Bicara tentang gadis ini, mereka adalah satu keluarga, satu darah dan adik kakak.
Jennie kakak pertama yang berumur 20 tahun yang saat ini kerja menjadi asisten dokter gigi di sebuah apotek.
Sedangkan jisoo, jisoo berumur 17 tahun yang sebentar lagi akan melepas pendidikan tingkat sekolah menengah atas nya dan lagi fokus untuk persiapan ujian Nasional nya.
Si bungsu, Yerin. Gadis yang duduk dibangku sekolah menengah pertama kelas 8 yang tak jauh beda dari jisoo saat ini.
Gadis yang memiliki sifat ceria dan periang membuat kedua sang kakak menyayangi nya begitu dalam. Tak salah, jika jisoo dan jennie ini terlihat sensitif jika Yerin didekati oleh pria siapapun itu.
Satu lagi. Ketiga gadis ini juga gemar menyukai hal yang Berbau dengan Korea.
Dari mulai boyband nya, makanan nya, semua ia menyukai itu.
"Kau sudah tau?" Tiba-tiba si bungsu Yerin menyaut
"Tau apa?" Tanya jennie.
"Lahan yang berada dibelakang rumah kita akan dibangun menjadi sebuah perumahan, dan papa bekerja sama dalam pembangunan proyek itu" jelas Yerin.
"Benar kah?" Kali ini jisoo yang menimbrung
"Papa akan mendapatkan sebuah keuntungan yang besar dong?" Terlihat raut wajah jennie yang antusias.
"Itu sudah pasti" ujar jisoo
"Apa kah kita harus mengakhiri tontonan ini?"
Jisoo dan jennie menoleh kearah Yerin. "akhiri, wae?"
"Aku ingin ke mall, kau mau ikut?" Tawar Yerin. Yerin berdiri dari kasur miliknya.
"Jika tidak, tidak jadi masalah" lanjut nya, lalu keluar dari kamar.
"Yak ... Yerin, tunggu, aku ikut!" Teriak jisoo yang ikut loncat dari kasur.
KAMU SEDANG MEMBACA
someone's husband (Taerin)
Teen FictionBisa di bayangkan? Bagaimana jika seorang pria yang berumur kepala empat ini mencintai gadis cantik yang menduduki bangku sekolah pertama. Ya, itulah Kim Yerin. Gadis yang dicintai pria yang sudah menyandang gelar status kepala keluarga ini. Jung T...