someone's husband (Taerin)

34. SH | Kecurigaan irene

Happy reading!!!

Seisi rumah terkejut melihat siapa yang datang dengan keras basah kuyup.

"Yerin, Taehyung, kalian kenapa hujan-hujanan?" Tanya Tiffany.

Yerin menatap mama nya. "Mama kapan pulang?" Tanya Yerin tanpa membalas pertanyaan Tiffany.

"Dari tadi, ga lama Taehyung jemput kamu." Balas Tiffany.

"Papa belum pulang?"

"Belum."

"Kamu ganti baju, Rin. Nanti kamu sakit." Sahut jisoo.

Yerin beralih menatap kakak nya, "arraseo, kak so."

Yerin natap sekilas kakak pertama nya yang cuman diam tanpa mau menatap nya. Biasa nya kalo Yerin lagi basah kuyup karena kehujanan begini Jennie paling banyak bicara.

Cuman sekarang, Jennie hanya diam. Yerin berlalu pergi dari ruang tamu menuju kamar nya untuk ganti baju.

"Taehyung, ganti baju juga, ya? Makasih udah jemput anak saya."

"Iya, Tante."

"Tae oppa, makasih." Sahut jisoo.

"Ne, jisoo~ya."

Setelah itu Taehyung juga pergi ke kamar nya. Tersisa lah ibu dengan anak nya itu.

"Jennie~ah?"

"Iya, mah?"

"Ke kamar Yerin, minta maaf." Suruh Tiffany. Namun, Jennie menggeleng.

"Aniyo."

"Wae?"

"Andwe!"

Tiffany menghela nafas nya. Ia kemudian menatap jisoo dengan sendu. "Soo~ya?"

"Wae?"

"Ajak kakak mu ke kamar dulu. Yang terpenting mama udah tau permasalah nya. Kalian istirahat dulu, jangan keluar, hujan nya deras. Nanti kita makan malam. Mama akan menyiapkan semuanya."

"Arraseo. Jennie~ah, kajja."

Tiffany menatap kepergian kedua Putri nya itu.

"Tidak biasanya mereka bertengkar seperti ini, aneh."

.

Drtttt....drtttt

Namjachingu ❤️

Yerin langsung mengangkat telpon tanpa menunda nya lagi.

"Chagiya." Seru Yerin senang.

"Kamu sudah, mandi, sayang?"

"Sudah."

"Ah, baiklah, turun. Temani aku di ruang tamu. Aku sendiri an."

"Ne, waiting me, yes?"

"Yes, baby."

Yerin mengigit bibirnya. Setelah telpon nya terputus, gadis itu jingkrak-jingkrak am kegirangan.

"Ah...," Teriaknya.

Yerin langsung melepaskan handuk yang di kepalanya. Ia langsung turun kebawah menemui Taehyung.

"Yeo...?"

Yerin terhenti dan menutup mulutnya. "Untung."

Yerin menetralkan kembali. Ia kemudian tersenyum kearah Taehyung. "Taehyung~ah?" Sapanya.

"Mwo?" Tampaknya Taehyung terkejut mendengar nama lain kini disebutkan oleh kekasihnya.

"Yerin, kau...?"