27

21.6K 2.6K 300
                                    

yeeeaayy double updatee!!

awas kalo siders!

•°•°•°•°

Hari ini, hari pertama gue masuk semester baru dan langsung ketemu sama temen-temen gue. Seulgi, Doyoung, Jun, dan Lucas.

Entah perasaan gue aja atau gimana, sejak tadi banyak orang yang lihatin gue. Dari turun mobilnya kak Yuta sampai di dalam kelas.

"Seul, wajah gue atau baju gue aneh gak hari ini?" tanya gue ke Seulgi, yang ternyata udah datang dan duduk di kursi tengah kelas ini.

"Aneh gimana?" tanya Seulgi heran.

"Gue dilihatin terus dari tadi. Ada yang aneh gak sih dari gue?"

Seulgi ketawa, "ooh itu. Udah jelas lah lo dilihatin,"

Gue mengernyit, "emang kenapa?"

"Semua anak kampus pada ngepoin lo. Si tunangannya Lee Taeyong. Di grup chat angkatan aja udah rame sejak kemarin. Gak sabar lihat tunangannya kak Taeyong, mantan ketua BEM," jelas Seulgi. Dia ketawa-ketawa ngelihat muka gue yang tercengang.

"Jadi, gara-gara Lucas kan ini?"

Seulgi mengangkat bahunya, "siapa lagi kalo bukan dia?"

Gue menghembuskan napas kasar. Kesepuluh jari gue dilemaskan sampai bunyi 'kratak-kratak'. Udah siap gue buat menghajar Lucas.

"Telpon Lucas, Gi. Tanya dia dimana sekarang."

"Hello, girls!" udah bisa ditebak. Suara Lucas dari pintu belakang.

Gue menoleh ke belakang. Melangkah maju kearahnya dan memasang tatapan tajam.

"Habis lo hari ini, Cas."







"BUAHAHAHAHAHAHAHAAHA," tawa Lucas meledak. Gue cuma bisa menatapnya tajam. Kalau aja jarak antara gue sama Lucas gak dipisahin sama Jun dan Doyoung, udah gue hajar dia.

"Jadi menurut lo, gue yang bilang lo tunangannya kak Taeyong?" tanya si Lucas.

"Iyalah siapa lagi kalo bukan lo?!" sungut gue, refleks berdiri, tapi ditahan sama Doyoung.

Lucas balas nyolot, "Seulgi lah!"

"Kok gue sih?!" balas Seulgi gak terima. Dia sampai ngegbrak meja dan berdiri, siap hajar Lucas.

"Astaga temen gue bar-bar semua," komen Jun, yang menahan Seulgi biar sabar dulu.

Lucas ketawa-ketawa nyebelin. "Ya emang gue sih," katanya. Manusia macam apa yang gak akan kesal sama yang namanya Lucas sih?!

"TUH KAN!" sungut gue.

"SOK SOK AN NYALAHIN GUE!" balas Seulgi.

"Gini loh, biar gue jelasin situasinya," kata Lucas, ngadem-ngademin situasi.

Gue sama Seulgi kembali duduk. "Gimana?" tanya gue agak nyolot ke Lucas.

"Ada cewek, tanya ke gue. 'Lo kenal Nana gak?' gue balas tanya dong, 'Nana siapa?' dia jawab, 'Nana tunangannya mantan ketua BEM.'"

"Terus lo jawab apa?"

"Ya gue jawab kalau gue kenal lah. 'Oh, Nana tunangannya kak Taeyong?' gitu. Eh dia malah melotot sambil bilang, 'loh, jadi itu beneran ya?! Gue gak salah denger ya?!' dan dia bilang kalau dia denger dari salah satu anak sekolah lo," lanjut Lucas.

Gue menarik napas, kemudian menghembuskannya kasar. "Yaudahlah, udah terlanjur. Mau gimana lagi,"

"Gue gak salah berarti ya, Nan?" tanya si Lucas, sambil nyengir-nyengir.

Nikah Muda [LTY] ✔ SUDAH DITERBITKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang