Laula dan Adriano berhenti disebuah minimarket.
"Nih es krimnya,ini gak gratis ya loe kudu ganti"
"Udah jangan nangis,cengeng amat" lanjut Adriano sambil duduk.
"Ga kok,eh tapi ngomong-ngomong ka Rey kapan balik" Laula mengalihkan topik
"Dia,ga tau bosen tau setiap liat ig isinya bucin dia doang,dasar tuh kakak gue bego ga ketulungan" kesal Adriano
"Emang gue juga, cewenya kaya gimana sih?,katanya dia temen kuliah ka Ray" tanya Laula lagi
"Ga tahu gue,lah bukannya setiap dia dateng kita lagi main ya,udah tau tuh cewe suka ke orang lain malah terus dikejar,kaya loe bego" nyinyir Adriano.
"Udah ah,ga asik ngomong sama loe,balik aja yuk" ajak Laula
"Dasar loe,udah gue juga udah cape,udah loe ga usah mikirin om tua kaya dia" ujar Adriano berjalan dan menaiki motornya diikuti Laula.
Mereka akhirnya memutuskan pulang karena sudah sangat lelah.
"Gue balik dulu ya,loe gak mau bilang ati-ati ke gue" pamit Adriano.
"Apaan sih loe,orang rumah loe juga disebelah panjat pager aja gue mampu" cibir Laula membuat Adriano meringis
"Sombong amat" ujar Adriano menirukan gaya bicara Mandra sambil masuk kepekarangannya.
Setelah itu Laula masuk kedalam dan melihat keluarganya sedang makan malam.
"Laula makan dulu" pekik sang mamah.
"Laula udah makan mah,sama Adriano" balas Laula sambil menaiki tangga.
Ia masuk kedalam kamarnya dan langsung merebahkan tubuhnya rasanya sangat lelah,hatinya juga.
"Mending gue tidur biar besok fresh terus bisa jalan sama si kriwil terus Enzy"
.
.
.
.
.
Sinar matahari mulai terik dan Laula baru saja bangun dari tidurnya,ia turun ke dapur karena dia merasa sangat lapar.
"Bi bikinin mie goreng ya sama sosis juga" pinta Laula pada bik Nani
"Siap non,duduk dulu biar chef nani yang bikin" jawab bi Nani dengan Jenaka
Laula menunggu sambil memainkan handphone nya
"Woy,baru bangun loe?" tanya Adriano menepuk pundak Laula.
"Mau kemana loe,udah rapi banget kaya mau liburan aja" Laula meneliti penampilan Adriano.
"Emang mau liburan,maaf nih bukannya gue penghianat ya tapi kayanya semua keluarga loe juga ikut ke bali" kata-kata Adriano membuat Laula kaget
"Bali?,keluarga gue?" tanya Laula bingung
"Iya,calon suami loe yang ngajak,aku kan gak kuasa nolak buat ketemu bule-bule berbikini,ya udah gue pergi dulu,sabar ya La kayaknya emang cuma loe yang ga dianggap keluarga" ejek Adriano lalu ngacir
"Dasar penghiatan loe,supupu gila,semoga loe mati dimakan hiu" teriak Laula dengan sumpah serapahnya
Laula duduk lagi dengan wajah ditekuk.
"Dasar om-om hina,gue beci sama loe" geram Laula.
"Ini non mie goreng plus sosis goreng nya" Bi Nani meletakan piring ke meja.
"Bi kemana mamah sama papah?" tanya Laula serius.
"Bukannya mau liburan ya neng ke Bali kitu ngomongnya,bibi oge aneh mereka ga ngajak enon" jelas Bi Nani
"Ya udah ya non,mau kedapur dulu" pamit Bi Nani lalu pergi kedapur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Iam Not Chiderella
Romance(Completed) Laula Reyna Hartanto seorang gadis yang sangat polos dan sering dipengaruhi oleh teman-temanya itu harus terjebak dengan pria dewasa yang sangat dingin dan kaku karena menghilangkan cincin yang harganya tidak masuk akal. Bagaimankah nas...
