Pagi ini Laula sudah bersiap memakai celna jeans dan tanktop putih dipadukan cardigan.
"Gue harus dandan tapi tunggu gue kan cuma punya bedak bayi doang" gumam Laula melihat meja riasnya hanya ada parfume,lotion dan bedak bayi saja.
Laula tidak kehilangan akal,ia masuk kedalam kamar mamahnya dan mengambil lipstick yang ada di meja riasnya mamanya kemudian ia memakainnya.
Setelah itu ia langsung turun kebawah dan menyapa Keyno yang sedang asik bermain ps yang dibelikan Brian yang tiba pagi ini.
Laula duduk dikarpet disamping Keyno.
"Key gimana penampilan gue,cantik kan" tanya Laula dengan percaya diri
Keyno melirik melihat penampilan Laula yang membuatnya mempush gamenya
"Loe itu abis makan ayam mentah apa gimana sih,merah banget bibir loe" tanya Kenyno bergidik
"Yeaa,ini lipstick mamah kan loe tau gue gak punya lipstick,emang merah banget ya" Laula mengusap bibirnya mencoba untuk menghilangkan lipstick dibibirnya.
"Loe gak sekalian makan blao biar biru tuh bibir" cibir Keyno
"Blao apaan sih dek?" tanya Laula
"Kagak tau,temen gue tuh yang suka bilang kalo ada cewe pake lipstick kaya loe" jawab Keyno acuh
Laula hanya mengerutkan keningnya sambil terus mengusap bibirnya.
"Kenapa sih loe?" tanya Ray yang baru datang
"Itu kak Laula kaya abis makan ayam mentah" Keyno yang menjawab
"Berisik loe" sungut Laula sambil menoyor kepala Key.
"Mau kemana loe?" tanya Rey sambil menyeruput es teh yang ada disisi key
"Ketemu Brian,anter gue yuk" ajak Laula menarik tangan Rey
"Males gue ketemu dia" tolak Rey
"Gue minta Enzy ikut deh,loe kan udah jadian tuh" tawar Laula dan sepertinya berhasil karena Rey langsung berdiri.
"Deal,gue ambil mobil dulu" Rey langsung berlalu
"Dek gue pergi dulu ya" pamit Laula karena mamah dan papah sedang pergi juga
"Kak,panggilin bang Ad" pinta Key yang langsung diajungi jempol
*****
Sekarang mereka telah berada di resto milik Brian,Laula melihat Brian dan langsung menghampirinya.
"Om,udah lama" sapa Laula,membuat Brian menoleh dan langsung memeluk perut Laula membuat siempunya bingung
"Woi,main peluk aja loe" protes Rey mencoba melepaskan pelukan Brian dari Laula
"Kenapa om?" tanya Laula sambil mengelus rambut mikik Brian
Belum Brian menjawab terdengar suara dari arah belakang merek membuat Laula meneok
"Tante,apa kabar" sapa Laula mencium tangan mamih dari Brian.
Brian mengurai pelukannya dan melihat mamihnya sekilas. Mamih dari Brian tahu anak itu sedang bimbang begitupun dirinya yang sangat sedih melepaskan Laula sebagai calon menantunya.
"Duduk dulu La,tante mau ngomong" ujar Sarah mempersilahkan duduk
Laula dan Rey duduk bersebelahan sedangkan Brian duduk disebelah tante Sarah.
"Tante mau ngomong karena jika Brian dia tidak mungkin tega,saya ingin kamu dan Brian berpisah" bagai tersambar petir disiang bolog kata kata tante Sarah membuat Laula kaget
KAMU SEDANG MEMBACA
Iam Not Chiderella
Romance(Completed) Laula Reyna Hartanto seorang gadis yang sangat polos dan sering dipengaruhi oleh teman-temanya itu harus terjebak dengan pria dewasa yang sangat dingin dan kaku karena menghilangkan cincin yang harganya tidak masuk akal. Bagaimankah nas...
