|Ten| RIP Daniel's Wallet

872 139 24
                                    

Aku memutuskan buat update sekali lg, makasih udah ngerespon di chapter sebelumnya😉
.
.
.
.
.
.
.

Seongwoo menggeram kesal beberapa kali sembari menepuk-nepuk layar ponselnya. Sedari tadi ia berusaha menyambungkan ponselnya dengan jaringan Bluetooth mobil Daniel, tetapi belum bisa juga dan membuat pemuda bermarga Ong itu kesal sendiri.

"IH KOK GAK BISA SIH?!" Teriak Seongwoo frustasi untuk yang kesekian kalinya.

Daniel yang tengah fokus mengemudi hanya menengok singkat. "Lo kali yang bego" katanya santai.

Seongwoo menatap Daniel tajam. "Asal lo anjeng" sarkasnya.

"Woww Seongwoo galak" candanya selagi masih fokus menyetir.

Seongwoo melipat kedua tangannya di depan dada dengan kesal, akhirnya ia memutuskan untuk mendengarkan lagu lewat airpods miliknya daripada harus ribet misuh-misuh hanya karena ponsel dan mobil.

"Ngomong-ngomong, lo mau nonton apa" tanya Daniel tiba-tiba.

"Annabelle dong pasti" ujar Seongwoo mendadak semangat.

"Nggak takut emang?" Tanya Daniel tidak yakin.

Seongwoo berdecih, "Gua kan suka banget sama hal-hal Horror, masa gua takut? Asal lo tau ya Niel, gua tuhㅡ"

"Iya iya gak usah banyak bacot" potong Daniel sembari memasukkan roti ke mulut Seongwoo.

Seongwoo cemberut, tapi tetep aja dia makan rotinya. Lumayan, dia kan belum makan daritadi, mana rotinya gratis juga kan.

"Nonton yang lain gitu, jangan Annabelle" tawar Daniel.

"Kenapa? Takut yaa" goda Seongwoo lalu tertawa puas.

"E-enggak lah!" Seongwoo malah semakin tertawa.

"Udah sih, nonton Annabelle aja. Kalau takut kan ada gua" Seongwoo menenangkan Daniel dengan santainya.

Tapi Danielnya baper.g

Beruntung tak lama mereka pun akhirnya sampai di destinasi tujuan mereka. Seongwoo kesenengan, lain lagi dengan Daniel yang sedikit sedih karena isi dompetnya akan menipis karena mentraktir Seongwoo di mall seharian.

▪■Stand By■▪

"Anjer! Kaget gue bangsat!"

"For fuck sake, I hate you Annabelle"

"I hate you, i hate you, i hate you, no matter what"

"Shit shit shit shit shit!!"

"You're fucking crazy!"

Kira-kira seperti itu lah teriakan-teriakan heboh yang keluar dari mulut seorang Kang Daniel. Yang badannya L-men tapi berhati hello kitty. Beda lagi dengan Seongwoo yang muka bebelac, tapi jiwanya L-men. Sepanjang film diputar, Seongwoo hanya bisa mencubiti lengan Daniel karena pria itu terus-menerus berteriak bahkan sampai orang lain menengok ke arah mereka berdua.

Seongwoo malu, Daniel lebih malu lagi.

"Lo diem bisa gak sih?!" Bisik Seongwoo sambil mencubiti lengan Daniel frustasi.

"Lagian itu ngagetin banget bangsat. Kapan selesainya sih?" Kata Daniel kesal.

"Sabar kali, bentar lagi selesai nih" omel Seongwoo lalu kembali fokus menonton.

[1] Stand By Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang