Sudah lewat dua bulan sejak kejadian itu.. dan hari ini adalah hari dimana Seok Jin dan Min Hyera menikah.
He-Ran tau betul ini haruslah jadi hari yang paling bahagia bagi kakak dan sahabatnya, maka dari itu sepanjang pesta ia selalu memastikan jika senyuman tak lepas dari wajahnya walau hatinya semakin tersayat hari demi hari.
Jungkook, Minhoo serta Hana dan Sandy tak pernah sekalipun meninggalkan He-Ran seorang diri sekembalinya He-Ran dari Taejongdae.
"Wah... Oppa mu tampan sekali hari ini"
Ucap Sandy yang duduk di samping He-Ran di dalam gereja itu.He-Ran hanya mengangguk dan terus tersenyum sambil berusaha menyemangati Seok Jin dari jauh karna sebentar lagi mempelai wanita akan datang lalu mereka mengikat janji bersama di depan pendeta.
Tak lama musik dimainkan...
Nampak Hyera sangat cantik dengan gaun putih panjang didampingi Ibunya memasuki ruangan. Orang-orang langsung tertuju ke arah si mempelai wanita.
"Waaaaah..."
Ucap Hana.Jungkook langsung sigap menangkap segala momentum hari ini di bidikan kameranya.
Dengan suasana hikmat, Seok Jin dan Hyera mengikat janji mereka di depan pendeta.
Disaksikan Nenek dan Ibu Hyera. Bahkan Chaeyoung yang merupakan bibi keduanya juga hadir disana di dampingi suami dan beberapa kolega juga orang tua Jimin tentunya turut hadir meski masih dalam suasana berkabung.
Semua orang bersorak heboh saat Seok Jin mencium mempelai wanitanya.
He-Ran tau ini sangat keterlaluan, di saat yang paling bahagia untuk kakaknya ia malah menangis karena merindukan sosok Jimin. Ia bahkan sempat membayangkan jika Jimin ada di sini.. duduk di sampingnya dan melihat pernikahan Seok Jin dan Hyera bersamanya. Tapi baru sebentar, ia kembali sadar jika itu hanya bayangannya saja karna yang duduk disampingnya bukan lah Jimin tapi Minhoo.
Nenek dan Ibu Hyera menangis haru melihat kedua mempelai.
He-Ran memutuskan untuk memberi selamat dan memeluk kedua mempelai.
Air matanya yang ia bendung kini benar-benar pecah.
Ia menangis sembari memeluk kakaknya.
"Sudahlah He-Ran..."
Ucap Jin berusaha menenangkan He-Ran."Mianhe Oppa, mian"
Ucap He-Ran."Gwenchana.. aku paham sekali perasaan mu. Aku sadar ini bukanlah waktu yang tepat untuk mu turut bahagia atas pernikahan ku"
Ucap Jin.He-Ran mengelap air matanya dan memeluk Hyera.
"Kau cantik sekali eonnie, Mianhe dan Chukae atas pernikahan kalian"
Ucap He-Ran kepada Hyera."Gomawoyo,
Ku harap kau tetap kuat He-Ran"
Ucap Hyera yang juga ikut menangis."Ani.. kau tak boleh menangis di hari bahagia mu. Tidak boleh"
Ucap He-Ran sambil menghapus air mata Hyera."Tetaplah bersama dan saling menjaga. Ku harap kebahagiaan selalu menyertai kalian... Dan kalau bisa aku ingin sekali cepat-cepat memiliki keponakan"
Imbuh He-Ran berusaha bercanda.Jin dan Hyera mengangguk sambil mengusap bahu He-Ran pelan.
***
Seusai acara, He-Ran menyendiri di dalam kamarnya. Ia memutuskan bermain bersama Egy anjing nya dan Jimin, di temani sebotol wine yang ia harap dapat membuat ia mabuk untuk menghilangkan segala kemelut dipikirannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
But I Still Want You "1st" Ver (COMPLETED-END)
FanfictionAku yang bodoh, selama ini tak pernah menganggap mu. Aku yang bodoh selalu menepis perasaan mu, tapi aku sendiri tak bisa mengabaikan mu. Tapi, aku sadar sekarang walau terlambat. Bisakah kau tetap disini karna aku masih ingin bersama mu lebih lama...