***
"Kajja nanti kau terlambat"
Ucap Jin kepada He-Ran yang masih fokus memakan sarapannya dimeja makan."Oppa duluan saja, ada yang menjemput ku nanti (berbohong)".
Ucap He-Ran."Eoh? Apa jemputan mu sudah ganti orang?"
Tanya Jin yang tadi sempat keluar lalu masuk lagi menemui He-Ran."Mwo?"
Ucap He-Ran bingung.Dan benar saja, memang ada yang menjemputnya hari ini. Tapi ini adalah Jungkook.
"Ya! Nuguya? Kau mencoba berselingkuh dari Jimin?"
Goda Jin."Oppa... Aku dan Jimin saja tidak ada hubungan apapun kenapa aku dibilang selingkuh?"
Kesal He-Ran pada Oppa nya itu.Tak lama Jungkook turun dari motor menghampiri kedua orang yang menatapnya dari teras rumah itu.
"Selamat pagi.
Aku Jungkook teman sekelasnya He-Ran dan aku anak baru. Boleh aku mengajak He-Ran berangkat bersama?"
Ucap Jungkook berlagak sopan didepan Jin sambil mengajak namja itu berjabat tangan.Sedang He-Ran hanya memutar bola matanya melihat sikap Jungkook ini.
"Munafik sekali dia"
Gumam He-Ran pelan.Jin menyambut jabatan tangan Jungkook.
"Aku Seok Jin, Oppa nya He-Ran. Dan soal berangkat sekolah bersama apa kau sudah izin dengan yang selalu menjemputnya biasanya?"
Ucap Jin ramah.Jungkook mengernyit bingung.
"Jimin, dia selalu mengantar He-Ran.
Benar kan He-Ran?"
Ucap Jin."Jinjja? Soal itu malah aku baru tau hyung.."
Ucap Jungkook dengan nada menyindir He-Ran."Ah sudahlah oppa aku mau langsung berangkat dan kau juga akan terlambat jika masih disini. Sana-sana cepat pergi!"
Ucap He-Ran sambil mendorong kakaknya itu memasuki mobil nya yang sudah terparkir itu."Senang berkenalan dengan mu Jungkook-shi"
Ucap Jin sebelum meninggalkan kedua orang itu dengan melajukan mobilnya."Ya! Siapa yang menyuruhmu menjemputku?"
Ucap He-Ran kesal."Ya! Kau sendiri bilang aku harus berakting dekat dengan mu untuk membantu memanas-manasi Jimin. Jadi, kita bisa mulai memanas-manasi dia dengan datang kesekolah bersama. Aku yakin, satu sekolah akan heboh dan kalau beruntung kita bisa bertemunya dijalan jika kau tak terus mengulur waktu dan kita cepat berangkat"
Ucap Jungkook datar."Jinjjayo?"
Ucap He-Ran."Hmm"
Ucap Jungkook."Ok. Ayo kita berangkat sekarang!"
Ucap He-Ran yang malah menyeret tangan Jungkook."Gadis ini...."
Gerutu Jungkook.***
"Hyera, kau mau berangkat bersama kami?"
Ucap Minhoo dari dalam mobil Jimin saat mereka melihat Hyera yang tengah menunggu bus di halte bus."Ahh.. Tidak usah Minhoo, Jimin aku naik bus saja"
Tolak Hyera."Tidak apa-apa Hyera ayo.. Nanti kau terlambat"
Kini giliran Jimin yang membujuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
But I Still Want You "1st" Ver (COMPLETED-END)
Fiksi PenggemarAku yang bodoh, selama ini tak pernah menganggap mu. Aku yang bodoh selalu menepis perasaan mu, tapi aku sendiri tak bisa mengabaikan mu. Tapi, aku sadar sekarang walau terlambat. Bisakah kau tetap disini karna aku masih ingin bersama mu lebih lama...