.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Gue minta jawaban. Bukan permintaan maaf dari lo""Maaf ka. Itu temen gue minta dikirimin poto lo"
Terdengar tawa kecil dari arah teman teman kenzie
"Santai Ken. Bukannya itu biasa ya? "
Komen danis dengan ekspresi menahan tawaCowok itu mendesah kesal kemudian melemparkan hp nana ke arah teman temannya lalu langsung masuk ke dalam mobil dan langsung melajukan mobilnya
Nana agak terkejut dan kemudian melemparkan tatapanya ke arah 4 cowok yang juga menatapnya
"Gue tadi minta nomor lo kan? Boleh?"
Tanya kris sambil tersenyum menggodaNana mendekati mereka dan mencoba merampas ponselnya
"Ka balikin hp gue"
"Asal kasih nomer lo dulu" tambah leon
"Oke. Oke asal balikin dulu"
"Ets ngak segampang itu" dengan sengaja kris melempar hp itu pada chen
"Ka balikin lah.. " akhirnya putri angkat bicara
"Ambil dong" ujar chen sambil memainkan hp nana
Nana kini beralih pada chen tapi hp itu malah chen lempar pada danis danis melempar ke leon
Dan itu terjadi berulang ulang kali
Nana dan putri terus berusaha mengambil hp itu hingga mereka lelah. Banyak orang kini memperhatikan mereka sambil tertawa ada juga yang menatap mereka tak tega tapi tak berani ikut campur"Ka balikin dong.. Ka AW... "
Rok yang di pakai nana tiba tiba tersangkut di besi yang ada di tiang tempat parkir membuat rok nya robek dan dia jatuh.Kedua lututnya berdarah. Telapak tangannya tergores. Nana benar benar ingin menangis saat itu juga. Jatuh di hadapan banya siswa dan terluka yang lukanya sangat sakit
"Nana" putri segera menolong nana tapi bahkan untuk berdiri saja nana sudah tak kuat lutut sebelah kirinya terluka cukup parah
"Nana lo ngak papa? Nana? "
"Sorry kita ngak bermaksud" ucap kris penuh penyesalan tapi dia bahkan tak bergerak untuk membantu nana
"Ka lo pada bantuin nana berdiri dong" teriak putri kesal.
"Kita? "
"Siapa lagi? Lo harus tanggung jawab"
"Yaudah iya iya" saat kris bergerak maju untuk menggendong nana seseorang langsung angkat bicara dari belakang mereka
"Gue aja"
Nana bahkan tak perduli dengan siapa yang berkata itu. Kini yang dia perdulikan adalah lututnya yang sangat sakit
Cowok itu menundukan badanya
"Gue gendong ya? "
Kemudian langsung membawa nana ke UKS****
"Dia siapa? " tanya nana pada putri saat cowok yang menolongnya tadi sedang sibuk berbicara dengan dokter sekolah
"Dia ka rian. Rian raka mahawir. Ketos. Juga inceran cewek cewek karna sifatnya Yang uhhh... Ramah banget deh"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ananta(selesai)
RomanceKenzie rezfan bratadikara 🥀 "Gue suka sama lo ka" Dan entah kenapa 5 kata sederhana tapi sangat bermakna itu bisa keluar mulus dari bibir nana. Yang dari tadi bergetar karna gugup Kenzie tersenyum lebar. Tapi nana malah membuang wajahnya ke arah la...