Ananta(selesai)

49

. one part again:(

.
.
.

Nana menutup pintu mobil kenzie saat dia sudah berada di dalam mobil bersama pria yang sudah siap dikursi  kemudi

"Kamu ngak kerja? " tanya nana sekedar basa basi

"Shift malam. Kamu laper ngak? " tanya kenzie sambil mencubit pelan pipi tembem gadisnya itu dengan gemes

"Ngak sih tadi udah makan. Awas kacamata aku " pekik nana saat kacamatanya hampir saja jatuh jika kenzie tidak dengan sigap menangkapnya

"Dasar bocah minus! " ejek kenzie lalu meletakan kacamata itu diatas dasbor mobil nya " makan lagi yuk, aku laper nih "

"Tapi aku pengan makan pecel lele mang saswi kita kesana aja ya? "

"Siap"

***

"Hai mang. Lama ngak ketemu nih, nana katanya kangen sama mang saswi " sapa kenzie pada seorang bapak yang terlihat sudah tua. Kira kira umurnya sudah 60- keatas

"Yaampun ini kenzie? " mang saswi terlihat syok. Mungkin karna kenzie yang biasa sering datang kini sudah menjadi sangat jarang datang

"Yoi mang. Kangen ngak? "

"Kamu ini, sudah makin tinggi aja" mang saswi tertawa lalu pasanganya tertuju pada seorang gadis cantik yang sedang berjalan kearahnya dan kenzie

"Assalamualaikum mang"

"Waalaikum salam. Yaampun non nana ko malah tambah cantik saja sih, pantes aja kenzie ngak mau lepas "

"Mang bisa aja. Dan lagi mang, nana kan udah bilang jangan panggil non, tapi nana aja "

"Yah.. Maaf non masih kebiasaan "

"Warung mang saswi juga makin gede ya mang, udah pake asisten lagi, gile juga "

"Allhamdulillah, berkat kalian juga usaha mang nambah besar "

"Yaudah mang kita pesan pecel lele kaya biasa ya mang "

"Ditunggu ya "

"Siap mang "

Mang saswi akhirnya berbalik kembali ke pekerjaannya sementara nana dan kenzie mengambil tempat duduk yang biasa mereka duduki jika mereka makan diwarung makan itu.

"Abis dari sini langsung balik ya? " ucap nana sambil menguncir rambutnya agar nanti saat dia makan dia tidak repot

"Lho ko balik sih? " ucap kenzie dengan wajah memelas

"Aku capek plus ngantuk " jawab nana 

"Yah kemana dulu ke, kualiti time sama aku, kemaren kan kita ngak ketemu seharian "

"Baru sehari! Jangan alay "

****

Entah kenapa nana merasa ada yang beda dari kenzie beberapa minggu ini, kenzie sudah tidak seperti biasanya dan terkadang nana sering mendapat laporan dari beberapa temennya jika mereka melihat kenzie sedang jalan dengan gadis lain yang entah siapa. Sempat nana bertanya,waktu itu saat dia sedang ada di rumah kenzie yang sudah mereka dekorasi sesuai keinginan keduanya. Bahkan di kamar kenzie terpajang banyak foto foto mereka. Saat itu nana ingin mencoba meluruskan masalah antara mereka tapi mungkin saat itu kenzie baru saja pulang kerja jadi nana malah menjadi samsak kelemahannya. Nana dibentak tapi kali ini nana tak mau egois. Nana ingin meluruskan masalah keduanya masalahnya gadis itu sudah cukup muak dengan laporan teman-teman nya dan tentu saja itu sangat mengganggu nya.

Sudah beberapa kali nana sering bertanya pada kenzie siapa gadis yang sering diberitakan jalan bersamanya akhir akhir ini tapi dengan santainya kenzie selalu menjawab bahwa dia adalah adik dari atasanya dan mereka bukan hanya jalan berdua tapi juga banyak yang sering ikut jalan dengan mereka dan dengan setengah hati nana harus bersikap mempercayai apa yang kenzie katakan