Masih dengan situasi dan kondisi yang sama, hanya saja tokohnya tak lagi sama.
***
Author POV
Dan sepertinya Lili memiliki bakat cenayang yang dibuktikan dengan banyaknya pasang mata yang menatapnya aneh di sepanjang koridor. Dia sangat yakin, Gilda tidak hanya mengirim fotonya bersama Gino pada Renaldi, tetapi juga pada akun gosib sekolah ini, hal yang membuatnya tak habis pikir sekaligus ingin sekali mencakar muka Gilda.
Ya, Lili tak pernah sekesal ini sebelumnya, terlebih pada orang yang berlindung dibalik kata sahabat. Lili bergidik ngeri, dia tak pernah menyangka bahwa masa remajanya harus bertemu dengan sahabat macam Gilda.
Lili tak memperdulikan orang-orang yang mulai membicarakannya. Dia terus melangkahkan kakinya menuju aula sekolah dimana hari ini seluruh siswa kelas 12 berkumpul untuk mendapatkan beberapa informasi dari pihak sekolah.
Sedari pagi Lili belum melihat notifikasi ponselnya, rasanya siapapun nama yang tertera disana tidak membuatnya merasa tertarik. Rasanya tidak ada satupun notifikasi disana yang akan membuat perasaan Lili membaik.
Tak terasa kakinya sudah sampai di aula, dia mencari tempat duduk yang dikhususkan untuk kelasnya.
Suasana aula yang semula gaduh mendadak hening ketika kepala sekolah memulai pidatonya. Tak lain halnya dengan Lili yang mulai memfokuskan perhatiannya pada kepala sekolah.
Tepat pukul 9 pagi, acara selesai. Lili bergegas menuju kantin mana kala perutnya sudah meronta agar segera diisi, sebab sejak semalam dia belum memakan apapun.
Suasana kantin tidak begitu ramai, hanya ada beberapa teman seangkatannya yang memilih kantin sebagai tempat nongkrong karena memang ini belum jam istirahat bagi adik tingkatnya.
Lili tak memperdulikan orang-orang di sekitarnya, usai memesan bubur ayam dan segelas teh hangat, Lili mulai mencari tempat duduk di pojokan kantin, tempat yang tidak begitu ramai dan membuatnya dapat menyantap buburnya dengan tenang.
Perlahan dia juga menggunakan akun keduanya untuk mencari tahu apa sebenarnya yang telah diperbuat Gilda hingga membuat orang-orang menatapnya dengan tatapan merendahkan.
🖤 255 likes
LambeSmansa__ Hayo tebak siapa yang ada di foto, clue : sahabat kok nikung
View all 150 comments
GildaDea__ Oh ini yang namanya sahabat? Sahabat jaman sekarang ngeri-ngeri yaa, serem 😱
LambeSmansa__ @GildaDea__ makannya hati-hati sist kalau memilih sahabat, ngeri emang 🤭Lili menghela nafas lelah, "Lo mau main-main sama gue ya Gil? Padahal gue punya banyak stock foto sama Nono yang lebih mesra dari itu, kenapa nggak langsung minta ke gue aja sih kemarin? Biar makin rame?" Guman Lili kembali meletakkan ponselnya dan memakan buburnya kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Kita (SELESAI)
Teen FictionIni adalah kisah klasik masa remaja seorang Liliana Narendra Lili selalu menggantungkan hidupnya pada orang lain, hidupnya di kelilingi oleh orang yang sangat menyayanginya. Hingga pada suatu hari, sebuah kejadian buruk terjadi, dia harus kehilangan...