Note: CERITA INI HANYALAH FIKTIF BELAKA. TIDAK ADA UNSUR NYATA DI DALAMNYA. MOHON MAAF APABILA ADA KESAMAAN NAMA ATAU APAPUN ITU!
°°°
Tugasku hanya sebatas mencintai, bukan memaksa untuk dicintai. Masih sama seperti beberapa tahun lalu, rasa yang sama tanpa ada yang berubah namun tak terbalaskan. Diam-diam aku mengagumimu, diam-diam aku memperhatikanmu, diam-diam aku mendoakanmu, hingga diam-diam aku telah jatuh cinta sendirian.
~Aqiila Pandhita~
Aku percaya setiap hati pasti ada pemiliknya masing-masing. Dan seandainya pemilik hatimu adalah aku, kamanapun kamu pergi, hati itu pasti akan kembali, dan tuhan punya seribu cara untuk mendekatkan kita lagi. Tapi jika kamu bukan untukku? Tuhan juga punya banyak cara untuk menemukan kamu dengan yang lain.
~Genta Mahesa~
Banyak orang mengatakan bahwa Penyesalan itu datang terakhir bukan? Dan ya, ternyata mereka benar. Aku merasakan penyesalan yang sangat dalam, betapa bodoh nya aku saat mendengarkan ucapan manisnya, sehingga aku meninggalkan bahkan menghianati orang yang selama ini selalu menemaniku dengan tulus.
~Ersya Mahardika~
"Kak Ersya?"
"Apa?"
"Emm, aku mau jawab pertanyaan kak Ersya pas malam itu." Lebih tepatnya malam ketika Ersya menembak Qila.
"Terus?"
"Aku mau jadi pacar ka Er-"
"Ck, basi tau gak, lagian siapa juga yang mau sama cewek murahan kaya lo." Ucap Ersya setelah itu meninggalkan Qila sendirian di atas rooptof.
Apakah Qilla akan terus memperjuangkan Ersya?
Atau malah Qila akan memilih pergi dan mundur, lalu membuka hatinya untuk orang lain?
#13/10/19
Anyeong guys😍😂
Bantu baca ya, ini karya pertama aku, hhe
Maap masih amatir😣
Insyaaloh setelah cerita ini selesai, aku bakal revisi, terus ada beberapa bagian yang bakal aku ubah, karena jujur untuk beberapa part awal emang monoton:( tapi untuk part 7 kesana, gak terlalu hehe:)
Terima saran dan kritiknya juga😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Time With You [ END ]
Teen FictionNote : Cerita ini Hanyalah Fiktif, tidak ada unsur bahkan tokoh nyata di dalamnya! Mohon maaf apabila ada kesamaan baik itu nama tokoh ataupun nama sekolah, itu tidak di sengaja') °°° Aku mudah merasakan, tapi sulit menyatakan. Aku mudah mengharapka...