"Kamu dan aku ibarat malam dan senja selalu berdampingan tapi tidak pernah bersatu"
☁☁☁☁☁☁
Masih dihari yang sama,suasana dikelas 10 Akuntansi 2 sangat ramai,mengapa?ya karena kasus Qila itu."Apaan sih lo pada rame,emang ada apa?"Tanya Davina kepada elsa,sang bendahara kelas itu.
Pasalnya Davina baru saja kembali dari perpustakaan, jadi dia tidak tahu apa-apa.
" Emang lo ga tau?hellow tuh temen lo kelakuannya gak bener".Ujar Elsa sinis.
"Maksud,gak bener gimana?"
"Itu tuh si Qila kepergok lagi buat mesum ditangga sama si Genta". Ucap Elsa
"Masa sih?"
"Gak percaya lo?coba aja cek hp lo kalau gak percaya".
Setelah Elsa mengucapkan itu,Davina bergegas mengecek handphone nya,dan alangkah terkejutnya Davina saat melihat pemberitahuan di grup sekolah,terlihat jelas disana foto Qila dan Genta yang sedang berada di tangga,dengan keadaan posisi yang tidak mengenakan.
" apa bener semua berita ini?kok gue gak percaya ya?ahh iya mending tanyain langsung sama orangnya"Batin Davina.
Terlihat Qila baru saja datang ke kelas,yang membuatnya langsung di ditanyai oleh beberapa pertanyaan yang menurut Qila sungguh pertanyaan yang tidak berfaedah sama sekali.
Qil lo pacarnya Genta ya?
Qil itu asli lo ngelakuin itu?
Gila lo kayak gak tau tempat aja.
Gimana Qil rasanya ciuman sama Genta?
Dari banyaknya kata yang dikeluarkan oleh teman sekelasnya,hanya satu yang membuat Qila merasa aneh.
Gimana Qil rasanya ciuman sama Genta?
Ternyata orang yang mengucapkan itu adalah Elsa.
"Maksud lo apa Sa,ciuman?sama Genta?sorry gue masih waras ya".
" Hilih ngeles aja lo,liat nih"Ujar Elsa menyodorkan Foto Qila dan Genta yang sedang ditangga itu.
"Apaan,ciuman dari mananya coba,orang gue tadi gak sengaja tubrukan ama dia,terus ya udah dia nolongin gue dengan nahan badan gue,omagah ciuman dimananya coba?lagian gue juga gak mau kali ngelakuin begituan,gak guna banget".
Ucap Qila panjang kali lebar." Tuh dengerin,makanya jangan coba langsung ambil kesimpulan sendiri,mending tanyain langsung sama orangnya biar gak salah paham ya kan?"Timpal Davina
"Iya iya iya" ujar Elsa.
Setelah itu,Qila lantas menuju tempat duduknya,dan mulai mengetikan pesan untuk Ersya, karena hari ini adalah waktu terakhir untuk mengucapkan jawaban atas pengungkapan Ersya waktu malam itu.
Me
Kak Ersya,nanti pulang sekolah aku tunggu di rooftop ya😁Tak berlangsung lama Ersya pun langsung membalas pesan Qila.
Kak Ersya
Oke*kelas 12 Multimedia
"Ehh anjay liat bro nih,anak kelas sepuluh berani juga ya" Ucap Delvin kepada Ersya dan Ezra.
"Ohh jadi kasus ini toh yang tadi rame sampai heboh satu sekolahan" Ujar Ezra saat melihat foto yang di berikan oleh Delvin.
Ezra mengamati foto itu,terlihat jelas disana kalau perempuan yang ada dalam kasus itu ternyata adalah Qila,tetangganya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Time With You [ END ]
Teen FictionNote : Cerita ini Hanyalah Fiktif, tidak ada unsur bahkan tokoh nyata di dalamnya! Mohon maaf apabila ada kesamaan baik itu nama tokoh ataupun nama sekolah, itu tidak di sengaja') °°° Aku mudah merasakan, tapi sulit menyatakan. Aku mudah mengharapka...