Senja berhasil mengirimkan pesan kepada seseorang.
Anda pasti tau ini foto siapa?
Itulah pesan yang dikirimkannya ke seseorang beserta dengan foto sebagai bukti. Tak lama kemudian pesannya terjawab oleh seseorang itu
Foto siapa itu? Darimana kamu mendapatkannya
Sudah tidak perlu mengelak. Kalau kamu ingin tau semuanya temui saya di Restoran Cendana jam 8 malam. Saya tunggu disana sebelum foto ini menyebar ke istri dan anak anda.
Setelah mengirimkan pesan itu dia menutup aplikasi chat itu dan saat bersamaan pula dari kamar mandi keluarlah sahabatnya.
"Nja"
"Iya Zal, gimana udah siap?"
"Iya ayo" Senja mengambil tas dan segela keperluannya yang sudah disiapkannya dimeja kamar sahabatnya.
"Zal, aku naik motor soalnya mau langsung nemuin pasien kamu kan juga mau nemuin pasien dan arah kita berbeda"
"Hah tapi kasian kamu jauh loh"
"Ya gapapa aku udah biasa naik motor kali, jadi gak usah khawatir gitu deh"
"Iya"
"Eh ini ponsel kamu aku sudah ketemu nomornya si pasien itu, makasih ya" Senja menyerahkan ponsel sahabatnya yang tadi dia bawa. "Maafkan aku tadi juga meminta nomor seseorang Zal"
"Iya sama-sama" setelahnya keduanya langsung turun kebawah dan berangkat menuju ke tujuannya masing-masing.
Kini Senja fokus dengan kemudinya yang membawa motornya. Tetapi setengah perjalanan dia kembali teringat akan sesuatu. "Kenapa harus dia"
Itu dia ucapkan berulang kali sampai dia menitikkan air matanya. Tapi Senja mencoba untuk tegar dan menghapus air matanya. Saat dia dalam keadaan seperti ini, ponselnya yang ada disakunya bergetar dengan panjang menandakan jika ada telepon yang masuk membuatnya langsung berhenti di pinggir jalan dan melihat ponselnya siapa tau itu adalah penting.
"Berani sekali dia menelponku" setelah mengucapkan itu Senja menerima panggilan itu dan berbicara tanpa rasa takut.
"Kamu jangan macam-macam dengan saya. Kamu siapa?"
"Saya adalah orang yang telah kamu tinggalkan bersama ibu saya. Sudah yah saya tidak punya waktu buat orang pengecut seperti anda, karena urusan saya jauh lebih penting daripada mengurusi anda saat ini. Kalau anda benar-benar ingin tau datanglah ke restoran itu SENDIRIAN, saya tunggu keberanianmu" panggilan itu langsung ditutup oleh Senja tapi tak berselang lama ada panggilan lagi yang masuk tetapi bukan nomor tadi, melainkan nomor lain.
"Haduh ini Pilot ngapain lagi sih, gue udah gak punya utang masih aja ngejer-ngejer. Tapi ini harus segera diselesaikan biar dia gak ganggu terus"
"Halo ngapain lagi?" ucapnya pertama kali.
"..."
"Iya Wa'alaikumsalam. Ada apaan sih? Urusan kita sudah beres yah, saya udah gak ada urusan lagi jadi jangan..."
"..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Rolando & Orlando
RomanceSebuah cerita tentang perjalanan anak kembar yang mencari cinta sejati yang sesungguhnya. Sebelum membaca cerita ini harap sudah membaca cerita The Life of a Pilot (TLOP) dan Rengga and Callia terlebih dahulu yah. Berikut empat peran yang akan ser...