.Bugh.
"Eunggghhh."
"HEH! LO NGAPAIN DISINI???" teriak Minho yang baru bangun tidur dan kaget Hyunjin udah disampingnya.
"LO LUPA GUE TIDUR SAMA LO SEMALEM?" Hyunjin bales ngegas karna dia kesel pagi-pagi lagi enak mimpi malah ditendang sampe jatuh.
"LO? LO NIDURIN GUE YA?"
"BANGSAT BANGET PIKIRAN LO! OGAH JUGA GUE. NGAPAIN GUE NIDURIN LO? NGGAK ADA YANG NGEGODA SAMA SEKALI!" Hyunjin beranjak dari ranjang dan menyiapkan peralatan mandinya.
"HEH YA JANGAN LEPAS CELANA DEPAN GUE JUGA BAJING!" Minho melempar bantal dan tepat kena kepala Hyunjin.
"LO KAN JUGA PUNYA NGAPAIN SEWOT." Hyunjin berlalu masuk kekamar mandi didalam kamar Minho.
Minho yang langsung sadar pipinya merona menutup mukanya dengan bantal.
"Ya gue juga punya tapi gue nggak pernah liat punya orang lain anjir." gumam Minho.
Beberapa menit berlalu. Minho sama Hyunjin udah siap buat jalan. Hyunjin ke sekolah dianter sama Minho yang sekalian ngampus.
"Pagi maa paa" sapa Minho malas.
"Pagi tante om." sapa Hyunjin sumringah.
"Mama papa aja Jin. Lagian sumringah banget kenapa sih? Habis anu ya? Kok Minhonya lemes?" tanya mama Lee yang bikin Papa, Minho, sama Hyunjin melotot.
"Mama ini tanyanya kok ngawur sih? Kalo iya ya biarin. Namanya dimabuk asmara Eh tapi awas ya Jin kalo Minho sampe nggak bisa jalan. Jangan kelewatan mainnya." ini kata papa Lee.
Minho sama Hyunjin nyemprotin minum barengan. Karna emang waktu papa ngomong itu, Minho Hyunjin lagi minum.
"Kalian nggak sopan ya"
"Maaf ma, papa tu ngomongnya ngawur. Lagian apasih maksudnya orang Minho nggak ngapa-ngapain sama Hyunjin kok." terang Minho.
"Tapi semalem Minho sempet meluk Hyunjin ma." Hyunjin menggoda.
Minho langsung menatap Hyunjin dengan pandangan tidak percaya.
"Udah kalian makan jangan berantem. Terus berangkat." papa menengahi.
.
Dikampus, Minho nggak masuk ke kelasnya, dia memilih nyamperin Chan, sahabat karibnya itu di kampusnya.
"Jadi Hyunjin beneran dirumah lo?"
"Iya. Dan bangsatnya lagi lo tau? Bonyok gue ngegoda gue terus. Masa gue suru macarin si Hyunjin. Kemana harga diri gue jadi seme yang selalu direbutin uke-uke."
"Wkwkwkek. Lagian gue juga nggak ngebayangin kalo kita bertiga jalan, gue cuma jadi nyamuk doang." ejek Chan.
"Nah tu lo tau."
"Tapi gue nggak yakin kedepannya. Kalo gue terawang, lo pasti bakal goyah sama si memble." Chan bergaya seperti orang menerawang ke langit-langit.
"BACOTLAH. Gue kesini bukannya dapet solusi malah sama aja." Minho berdiri dan beranjak mau pulang.
Chan yang melihatnya hanya terkekeh senang. Bagaimanapun dia juga mendukung jika dua sahabatnya itu memang ada hubungan spesial.
.
.
.
bangkeeeeeeee semaleman ngakak gegara drama unfaedah ini 😭😭
suamiku adalah mantan dari adik iparku yang mana sekarang malah menggoda suamiku lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
ĸeвaвlaѕan ✔
Fanfictionhyunknow area. Mengenai perdebatan sengit antara seme kubu biru dan seme kubu hijau ~